Jakarta (ANTARA) - Manajer Arsenal Mikel Arteta mengaku sudah lelah dengan VAR dan segala keputusan membingungkan yang kerap terjadi di Liga Inggris.
Arsenal baru saja menelan kekalahan 0-1 melawan Everton dalam lanjutan Liga Inggris di Emirates, London, Jumat waktu setempat (Sabtu WIB).
Baca juga: Marseille ke posisi lima setelah kalahkan Reims
Pada menit ke-53, Arsenal mendapatkan hadiah tendangan penalti setelah Dani Ceballos dijegal oleh Richarlison di dalam kotak terlarang.
Namun, setelah berkonsultasi dengan VAR, wasit Jonathan Moss membatalkan keputusannya itu lantaran Nicolas Pepe kedapatan lebih dulu terjebak offside dalam proses insiden tersebut.
"Segalanya terus bertumpuk-tumpuk dan cukup sudah, hari ini, sejujurnya, saya sudah cukup dengan ini semua. Kami merasakan itu berkali-kali dan tak seorang pun memberi penjelasan," kata Arteta dalam jumpa pers pascalaga dilansir laman resmi Arsenal.
"Ketika mereka menjelaskannya, mereka cuma bilang 'maaf, telah terjadi kekeliruan', tetapi sayangnya itu sudah mempengaruhi banyak orang, mempengaruhi pekerjaan kami dan terutama klub ini," ujarnya menambahkan.
Arteta bersikeras bahwa dia tidak bisa menemukan alasan apapun untuk menyetujui keputusan yang ditempuh VAR dan Moss membatalkan hadiah penalti timnya.
"Itu yang tidak bisa saya pahami dan saya sudah berkecimpung di sepak bola cukup lama, dan saya bisa menontonnya 10 kali lagi dan bila pun saya ingin menemukan kesalahan kami, saya tidak bisa menemukannya," katanya.
Kendati mengeluh lelah akan VAR, Arteta mengaku ia masih berharap bahwa sepak bola terus memanfaatkan teknologi, namun juru taktik asal Spanyol itu menekankan harus ada konsistensi.
Selain itu ia berharap orang-orang yang bertanggung jawab mengambil keputusan VAR tampil di muka umum dan memberi respon yang sepantasnya atas setiap keputusan.
"Saya pikir kita selalu bisa memanfaatkan teknologi, hanya butuh dibarengi konsistensi dan kejelasan, serta kami ingin mereka yang mengambil keputusan wajah dan responnya terlihat," katanya.
"Kami selalu menghadapi media dan harus menjelaskan alasan atas setiap langkah apapun, saya pikir itu keputusan-keputusan itu juga harus jelas dan diterangkan di muka umum," pungkas Arteta.
Keputusan VAR membatalkan hadiah penalti Arsenal belakangan diperburuk dengan blunder kiper Bernd Leno yang membuat gol bunuh diri, menghadiahkan kemenangan bagi Everton.
Kekalahan melawan Everton membuat Arsenal tertahan di urutan kesembilan klasemen dengan koleksi 46 poin, semakin terancam sulit menembus zona kualifikasi Eropa.
Manajer Arsenal Arteta sudah lelah dengan VAR
Sabtu, 24 April 2021 6:27 WIB
Kami merasakan itu berkali-kali dan tak seorang pun memberi penjelasan