Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mengingatkan masyarakat di daerah ini agar meningkatkan kewaspadaan hujan lebat disertai angin kencang dan petir.
"Kami minta masyarakat sepekan ke depan agar meningkatkan kewaspadaan cuaca buruk itu," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi di Lebak, Kamis.
Berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang menyatakan sebagian wilayah Kabupaten Lebak berpotensi dilanda hujan lebat disertai angin kencang dan petir.
Peluang curah hujan itu terjadi siang hingga sore hari antara pukul 14.00 WIB dan pukul 16.30 WIB.
BPBD Lebak menyampaikan surat peringatan imbauan kepada aparat kecamatan dan desa serta kelurahan agar meningkatkan kewaspadaan cuaca buruk tersebut.
Kewaspadaan cuaca buruk itu merupakan antisipasi pengurangan risiko kebencanaan,terlebih Kabupaten Lebak daerah rawan bencana alam.
"Kami yakin melalui kewaspadaan dapat meminimalisasi korban kebencanaan," katanya.
Menurut dia, akibat hujan lebat disertai angin kencang dan badai petir yang terjadi Rabu (27/11) hingga kini masih dilakukan pendataan oleh petugas desa dan kelurahan.
Namun, saat kejadian cuaca buruk itu mengakibatkan puluhan pohon roboh juga menimbulkan kerusakan rumah. Beruntung, bencana alam tersebut hingga kini tidak menimbulkan korban jiwa.
BPBD Lebak mengimbau pengemudi roda dua maupun roda empat jika berlangsung hujan lebat disertai angin kencang dan badai petir sebaiknya berisitirahat guna menghindari pohon tumbang.
"Kami khawatir pengemudi mengalami kecelakaan pohon tumbang, karena kebanyakan pohon yang ditanam sepanjang jalan itu jenis pohon trembesi,sehingga mudah patah jika diterpa angin kencang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Kami minta masyarakat sepekan ke depan agar meningkatkan kewaspadaan cuaca buruk itu," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi di Lebak, Kamis.
Berdasarkan laporan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang menyatakan sebagian wilayah Kabupaten Lebak berpotensi dilanda hujan lebat disertai angin kencang dan petir.
Peluang curah hujan itu terjadi siang hingga sore hari antara pukul 14.00 WIB dan pukul 16.30 WIB.
BPBD Lebak menyampaikan surat peringatan imbauan kepada aparat kecamatan dan desa serta kelurahan agar meningkatkan kewaspadaan cuaca buruk tersebut.
Kewaspadaan cuaca buruk itu merupakan antisipasi pengurangan risiko kebencanaan,terlebih Kabupaten Lebak daerah rawan bencana alam.
"Kami yakin melalui kewaspadaan dapat meminimalisasi korban kebencanaan," katanya.
Menurut dia, akibat hujan lebat disertai angin kencang dan badai petir yang terjadi Rabu (27/11) hingga kini masih dilakukan pendataan oleh petugas desa dan kelurahan.
Namun, saat kejadian cuaca buruk itu mengakibatkan puluhan pohon roboh juga menimbulkan kerusakan rumah. Beruntung, bencana alam tersebut hingga kini tidak menimbulkan korban jiwa.
BPBD Lebak mengimbau pengemudi roda dua maupun roda empat jika berlangsung hujan lebat disertai angin kencang dan badai petir sebaiknya berisitirahat guna menghindari pohon tumbang.
"Kami khawatir pengemudi mengalami kecelakaan pohon tumbang, karena kebanyakan pohon yang ditanam sepanjang jalan itu jenis pohon trembesi,sehingga mudah patah jika diterpa angin kencang," katanya.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019