Ketua Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Banten, Ratu Tatu Chasanah berharap pelaku koperasi di Provinsi Banten harus memiliki jiwa "entrepreneurship" agar lebih maju dan berkembang.
"Jadi pelaku koperasi harus berperilaku seperti perusahan swasta yang memiliki jiwa entrepreunership, walaupun sistemnya berbeda dengan perusahaan, tapi pengelolaannya harus bersaing dengan perusahaan supaya bisa lebih maju dan berkembang," kata Tatu usai mengikuti peringatan Hari Koperasi ke-72 tingkat Provinsi Banten yang bertema "Reformasi Total Koperasi di Era Revolusi Industri 4.0 yang dilaksanakan di kawasan keraton kesultanan Banten, Kota Serang, Kamis.
Tatu menjelaskan, koperasi saat ini memang memiliki tantangan yang besar, tapi hasil prestasi produk-produk UMKM Provinsi Banten sudah ada yang mampu menembus pasaran dunia.
"Saya selaku Ketua Dekopinwil Provinsi Banten terus memberikan semangat kepada semua pengerak koperasi, di ulang tahunnya yang ke 72 ini memang koperasi banyak tantanganya, namun hasil produksi UMKM di Banten ini ada beberapa yang sudah menembus pasaran dunia, nah ini yang terus saya semangati kepada kawan-kawan," katanya.
Baca juga: Bupati Serang terima penghargaan Kabupaten Layak Anak
Lebih jauh Tatu mengungkapkan, di ere globalisasi ini koperasi harus bisa mengikuti perkembangan tekhnologi yang serba digital, oleh karena itu koperasi harus bisa berada didalamnya, dan menguasai perkembangan dunia digital.
"Di era digitalisasi ini kita harus ada di dalamnya, karena kalau kita tidak ada, maka kita akan tertinggal," kata Tatu.
Ia berharap, para pelaku koperasi di Banten harus mampu mengajak dan merangkul kaum milenia, agar kedepan di kopersi ada regenarasi yang bisa membawa koperasi ke arah yang lebih baik.
"Para pengerak Koperasi ini harus bisa bagaimana caranya supaya anak-anak muda ini tertarik, kan harus ada estapet, tidak harus yang sepuh-sepuh terus, karena biasanya yang menguasai digital itu kan yang muda-muda," ujarnya.
Tatu menambahkan, dengan adanya dorongan dari pemerintah provinsi, dan kabupaten/kota kepada koperasi, maka diharapkan koperasi di Provinsi Banten akan lebih baik.
"Saya yakin dengan adanya dukungan dan dorongan dari pemerintah baik provinsi maupun kabupaten/kota, koperasi di Banten akan mengalami kemajuan yang lebih signifikan," katanya.
Dalam acara tersebut turut hadir Gubernur Banten Wahidin Halim, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten Tabrani, dan Wali Kota Serang Syafrudin.
Baca juga: KPU Kabupaten Serang Belum Tetapkan Caleg Terpilih
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Jadi pelaku koperasi harus berperilaku seperti perusahan swasta yang memiliki jiwa entrepreunership, walaupun sistemnya berbeda dengan perusahaan, tapi pengelolaannya harus bersaing dengan perusahaan supaya bisa lebih maju dan berkembang," kata Tatu usai mengikuti peringatan Hari Koperasi ke-72 tingkat Provinsi Banten yang bertema "Reformasi Total Koperasi di Era Revolusi Industri 4.0 yang dilaksanakan di kawasan keraton kesultanan Banten, Kota Serang, Kamis.
Tatu menjelaskan, koperasi saat ini memang memiliki tantangan yang besar, tapi hasil prestasi produk-produk UMKM Provinsi Banten sudah ada yang mampu menembus pasaran dunia.
"Saya selaku Ketua Dekopinwil Provinsi Banten terus memberikan semangat kepada semua pengerak koperasi, di ulang tahunnya yang ke 72 ini memang koperasi banyak tantanganya, namun hasil produksi UMKM di Banten ini ada beberapa yang sudah menembus pasaran dunia, nah ini yang terus saya semangati kepada kawan-kawan," katanya.
Baca juga: Bupati Serang terima penghargaan Kabupaten Layak Anak
Lebih jauh Tatu mengungkapkan, di ere globalisasi ini koperasi harus bisa mengikuti perkembangan tekhnologi yang serba digital, oleh karena itu koperasi harus bisa berada didalamnya, dan menguasai perkembangan dunia digital.
"Di era digitalisasi ini kita harus ada di dalamnya, karena kalau kita tidak ada, maka kita akan tertinggal," kata Tatu.
Ia berharap, para pelaku koperasi di Banten harus mampu mengajak dan merangkul kaum milenia, agar kedepan di kopersi ada regenarasi yang bisa membawa koperasi ke arah yang lebih baik.
"Para pengerak Koperasi ini harus bisa bagaimana caranya supaya anak-anak muda ini tertarik, kan harus ada estapet, tidak harus yang sepuh-sepuh terus, karena biasanya yang menguasai digital itu kan yang muda-muda," ujarnya.
Tatu menambahkan, dengan adanya dorongan dari pemerintah provinsi, dan kabupaten/kota kepada koperasi, maka diharapkan koperasi di Provinsi Banten akan lebih baik.
"Saya yakin dengan adanya dukungan dan dorongan dari pemerintah baik provinsi maupun kabupaten/kota, koperasi di Banten akan mengalami kemajuan yang lebih signifikan," katanya.
Dalam acara tersebut turut hadir Gubernur Banten Wahidin Halim, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Banten Tabrani, dan Wali Kota Serang Syafrudin.
Baca juga: KPU Kabupaten Serang Belum Tetapkan Caleg Terpilih
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019