Wali Kota Serang, Provinsi Banten, Syafrudin menyatakan kinerja semua organisasi perangkat daerah (OPD) terkoordinasi guna meningkatkan efektivitas dan menciptakan sinergitas pelaksanaan tugas penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan sehingga diperoleh hasil yang baik.
Wali Kota Serang Syafrudin dalam keterangan tertulis yang disampaikan Dinas Kominfo Serang, Selasa, mengatakan, perlu untuk menetapkan jalur koordinasi, integritas, harmonisasi, sinkronisasi dalam pelaksanaan tugas program dan kegiatan yang telah direncanakan dan akan dilaksanakan.
"Tujuan kita adalah untuk menyamakan visi ke tahun 2019 dalam rangka menjalankan roda pemerintahan agar dapart fokus dan terarah, serta mengetahui sejauh mana pencapaian kinerja, hambatan, tantangan serta kendala sehingga dapat ditingkatkan prestasi yang lebih baik," kata Syafrudin saat Rapat Koordinasi Pemerintahan dan halal bihalal di Kesultanan Banten Lama Kota Serang seperti disampaikan Kominfo, Selasa.
Rakor tersebut merupakan wahana evaluasi dan koreksi terhadap apa-apa yang telah dicapai, sehingga segala kelebihan atau prestasi dan kekurangan dari tugas-tugas yang diemban dan dijalankan dapat terpantau.
Syafrudin menjelaskan, acara rakor dan halal bihalal pada tahun ini sengaja dilaksanakan di kawasan Banten Lama sebagai refleksi sejarah kejayaan Banten Lama pada saat itu. "Saya berharap kejayaan itu akan terulang pada saat ini hingga ke depan," katanya.
Sementara itu, dalam rangka peningkatan produksi tanaman pangan dan holtikultura bidang pertanian, Dinas Pertanian Kota Serang meyerahkan secara simbolis berupa benih padi sebanyak 118,750 ton dengan jumlah dana sebesar Rp1,3 juta kepada Nandang dari kelompok tani Sri Asih Kelurahan Kesunyatan, Kecamatan Kasemen
Selain itu diberikan juga 300 batang bibit mangga, 300 batang bibit rambutan, 300 batang bibit jambu kristal, 300 batang jambu citra, 300 batang bibit durian.
Dinas Pertanian Kota Serang juga memberikan dana sebesar Rp5,8 juta kepada Didin Samsudin dari kelompok Tani sumber rezeki, 13 unit traktor, 11 unit pompa air 4 inch.Sedangkan 1 unit mesin tanam padi diberikan kepada kelompok tani masyarakat Guyub Linkungan Tegal dawa Kelurahan Kilasah, Kecamatan Kasemen.
Pemkot Serang juga memberikan bantuan sebanyak 4.000 ekor ikan nila diberikan kepada Irwan kelompok Kubang Wara Kecamatan Walantaka dengan jumlah kelompok pembudidaya sebanyak 153 kelompok. Diberikan juga 22 ekor domba Bapak Dedi Supriatna kelompok Binas Sejahtera Kelurahan Terumbu Kecamatan Kasemen.
Untuk mewujudkan tercapainya ketahanan pangan Dinas Pertanian Kota Serang melaksanakan program peningkatan diservikasi dan ketahanan pangan masyarakat dari Badan Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian RI berupa bantuan pemerintah kepada 6 kelompok lumbung pangan masyarakat (LPM) diwakili oleh Aspuri dari LPM Sumber Rezeki Kelurahan Bendung, Kecamatan Aspuri berupa 60 ton gabah, pemberian gabah untuk pengembangan cadangan pangan/simpan pinjam gabah dan untuk pengembangan usaha probuktif, dan dana Rp60 juta untuk sarana prasarana penunjang KRPL (kebun bibit demplot pekarangan anggota, kebun sekolah, dan pengolahan hasil perkarangan B2SA).
Guna meningkatkan ketersediaan pangan pasca bencana, Pemkot Serang melalui Dinas Pertanian Kota Serang melakukan kerjasama dengan Perum Bulog Sub Divre Serang, dalam pengadaan dan pengelolaan cadangan pangan pemerintah.
Rapat koordinasi pejabat pemerintahan Kota Serang juga dihadiri oleh seluruh lapisan penyelenggara Pemerintahan Kota Serang mulai dari unsur Forkompinda Kota Serang, seluruh OPD, para camat, unsur Muspika Keurahan, PKK, Dharma Wanita, tokoh masyarakat.
Baca juga: Penyaluran dana PKH di Kota Serang optimistis tepat sasaran
Baca juga: Wali Kota Serang Luncurkan Pelayanan Call Center 112
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Wali Kota Serang Syafrudin dalam keterangan tertulis yang disampaikan Dinas Kominfo Serang, Selasa, mengatakan, perlu untuk menetapkan jalur koordinasi, integritas, harmonisasi, sinkronisasi dalam pelaksanaan tugas program dan kegiatan yang telah direncanakan dan akan dilaksanakan.
"Tujuan kita adalah untuk menyamakan visi ke tahun 2019 dalam rangka menjalankan roda pemerintahan agar dapart fokus dan terarah, serta mengetahui sejauh mana pencapaian kinerja, hambatan, tantangan serta kendala sehingga dapat ditingkatkan prestasi yang lebih baik," kata Syafrudin saat Rapat Koordinasi Pemerintahan dan halal bihalal di Kesultanan Banten Lama Kota Serang seperti disampaikan Kominfo, Selasa.
Rakor tersebut merupakan wahana evaluasi dan koreksi terhadap apa-apa yang telah dicapai, sehingga segala kelebihan atau prestasi dan kekurangan dari tugas-tugas yang diemban dan dijalankan dapat terpantau.
Syafrudin menjelaskan, acara rakor dan halal bihalal pada tahun ini sengaja dilaksanakan di kawasan Banten Lama sebagai refleksi sejarah kejayaan Banten Lama pada saat itu. "Saya berharap kejayaan itu akan terulang pada saat ini hingga ke depan," katanya.
Sementara itu, dalam rangka peningkatan produksi tanaman pangan dan holtikultura bidang pertanian, Dinas Pertanian Kota Serang meyerahkan secara simbolis berupa benih padi sebanyak 118,750 ton dengan jumlah dana sebesar Rp1,3 juta kepada Nandang dari kelompok tani Sri Asih Kelurahan Kesunyatan, Kecamatan Kasemen
Selain itu diberikan juga 300 batang bibit mangga, 300 batang bibit rambutan, 300 batang bibit jambu kristal, 300 batang jambu citra, 300 batang bibit durian.
Dinas Pertanian Kota Serang juga memberikan dana sebesar Rp5,8 juta kepada Didin Samsudin dari kelompok Tani sumber rezeki, 13 unit traktor, 11 unit pompa air 4 inch.Sedangkan 1 unit mesin tanam padi diberikan kepada kelompok tani masyarakat Guyub Linkungan Tegal dawa Kelurahan Kilasah, Kecamatan Kasemen.
Pemkot Serang juga memberikan bantuan sebanyak 4.000 ekor ikan nila diberikan kepada Irwan kelompok Kubang Wara Kecamatan Walantaka dengan jumlah kelompok pembudidaya sebanyak 153 kelompok. Diberikan juga 22 ekor domba Bapak Dedi Supriatna kelompok Binas Sejahtera Kelurahan Terumbu Kecamatan Kasemen.
Untuk mewujudkan tercapainya ketahanan pangan Dinas Pertanian Kota Serang melaksanakan program peningkatan diservikasi dan ketahanan pangan masyarakat dari Badan Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian RI berupa bantuan pemerintah kepada 6 kelompok lumbung pangan masyarakat (LPM) diwakili oleh Aspuri dari LPM Sumber Rezeki Kelurahan Bendung, Kecamatan Aspuri berupa 60 ton gabah, pemberian gabah untuk pengembangan cadangan pangan/simpan pinjam gabah dan untuk pengembangan usaha probuktif, dan dana Rp60 juta untuk sarana prasarana penunjang KRPL (kebun bibit demplot pekarangan anggota, kebun sekolah, dan pengolahan hasil perkarangan B2SA).
Guna meningkatkan ketersediaan pangan pasca bencana, Pemkot Serang melalui Dinas Pertanian Kota Serang melakukan kerjasama dengan Perum Bulog Sub Divre Serang, dalam pengadaan dan pengelolaan cadangan pangan pemerintah.
Rapat koordinasi pejabat pemerintahan Kota Serang juga dihadiri oleh seluruh lapisan penyelenggara Pemerintahan Kota Serang mulai dari unsur Forkompinda Kota Serang, seluruh OPD, para camat, unsur Muspika Keurahan, PKK, Dharma Wanita, tokoh masyarakat.
Baca juga: Penyaluran dana PKH di Kota Serang optimistis tepat sasaran
Baca juga: Wali Kota Serang Luncurkan Pelayanan Call Center 112
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019