Anggota DPRD Provinsi Banten Dapil Tangerang Selatan, Dr. M. Aly Taufiq meminta polisi mengusut tuntas kasus satu keluarga yang meninggal di Cirendeu, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan. diketahui bahwa anggota keluarga yang tewas tersebut sedang terlilit pinjaman online (pinjol).

“Kasus tragis seperti ini tidak boleh diabaikan, harus diusut sampai tuntas, karena bisa jadi satu keluarga tersebut mati dibunuh” kata Ali Taufik di Serang, Rabu.

Ia mengatakan, pengusutan kasus ini menjadi penting karena jika tidak tuntas bisa menjadi teror terhadap masyarakat. Polisi harus segera menjelaskan kepada masyarakat apa penyebab kematian satu keluarga tersebut, karena ini bisa menyebabkan ketakutan di tengah masyarakat.

"Jika memang dugaan pembunuhan itu benar, maka polisi harus menemukan pembunuhnya’, jangan sampai kasus ini mengambang," kata Anggota Komisi V DPRD Banten ini.

Baca juga: Satu keluarga di Tangerang Selatan tewas bunuh diri

Aly Taufiq juga meminta pemerintah Kota Tangerang Selatan agar lebih serius menangani pinjol di Tangerang selatan, baik melalui edukasi terhadap masyarakat, menutup dan melaporkan situs pinjol serta membatasi ruang gerak aktifitas pinjol di lapangan. Saat ini penawaran pinjol sudah tidak lagi hanya melalui online, namun sudah turun ke masyarakat langsung dengan menawarkan iming-iming tertentu. 

"Aktifitas ini sebenarnya bisa dicegah melalui kewaspadaan aparat-aparat kelurahan hingga ketua RT," kata anggota Fraksi PKB DPRD Banten ini. 

Sebelumnya banyak diberitakan Satu keluarga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kawasan Kampung Poncol, Cirendeu, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan pada Minggu (15/12).

Satu keluarga yang ditemukan meninggal dunia itu berinisial AF (31) laki-laki selaku suami, YL (28) selaku istri, dan AH (3) laki-laki selaku anak dari pasangan suami istri tersebut.

Korban YL dan AH ditemukan tewas dengan kondisi berbaring kaku di kamar. Sedangkan korban AF ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gantung diri di dapur dengan menggunakan tali tambang yang terikat di atas kayu plafon.

Korban anak sempat dilarikan ke klinik terdekat di Cirendeu setelah ditemukan oleh keluarganya. Namun, petugas medis menyatakan korban telah meninggal dunia.

Baca juga: Polisi masih dalami motif bunuh diri satu keluarga di Tangerang Selatan

Pewarta: Mulyana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024