Komisi V DPRD Provinsi Banten menerima kunjungan audiensi dari Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan bertempat di Ruang Rapat Komisi V DPRD Provinsi Banten pada Kamis, (21/11).

Audiensi tersebut diterima oleh anggota Komisi V yakni Hj. A. Cut Muthia dan anggota Komisi III Encop Sopia beserta perwakilan dari Dinas (DP3AAKB) Provinsi Banten.

Dalam kesempatan itu, Komisioner Komnas PPA Provinsi Banten Bahrul Fuad mengungkapkan bahwa maksud dan tujuannya beraudiensi dengan DPRD Banten adalah untuk meminta dukungan terkait program perlindungan perempuan.

"Kunjungan kami ini bertujuan dalam rangka kampanye rutin 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan yang mana kami selaku Komnas HAM yang fokusnya untuk perlindungan perempuan, kami mempunyai mandat untuk membangun partisipasi publik di Provinsi Banten," ujarnya.

Baca juga: Komisi V DPRD Banten hadiri Mukerda MUI Banten 2024

Menanggapi kunjungan tersebut, anggota Komisi III DPRD Banten Encop Sopia menuturkan bahwa Pemerintah Provinsi Banten memiliki upaya-upaya untuk perlindungan perempuan dari kekerasan.

"Mengenai ini kami memiliki upaya-upaya salah satunya adalah dengan adanya Perda Provinsi Banten tentang perlindungan kekerasan terhadap perempuan sehingga ini dapat memperkuat program Komnas PPA," kata Encop.

Selaras dengan hal tersebut, anggota Komisi V DPRD Banten Cut Muthia berharap agar program rutin tersebut terus berjalan dan membangkitkan partisipasi masyarakat di Provinsi Banten terkait perlindungan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

"Kami sangat menyambut baik program-program terkait perlindungan kekerasan terhadap perempuan dan anak, dan kami berharap agar program tersebut dapat berjalan efektif," katanya.

Baca juga: Dewan harap kasus Said Didu tak ganggu pembangunan di Tangerang

Pewarta: Mulyana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024