Codero platform edukasi yang berfokus pada pengembangan keterampilan coding dan robotika, menghadirkan kompetensi Codero National Competition 2024 digelar di Transpark Mall Bintaro, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten pada Sabtu (26/10).

Kompetisi robotik ini menampilkan inovasi speed building, coding scratch, roblox, arduino, robot challenge, dan coloring karya anak muda di daerah itu.

"Kita mengenalkan, membuat anak-anak cinta terhadap materi kurikulum robotic yang harusnya setiap hari sudah menjadi budaya di setiap sekolah dari semua jenjang yang ada," kata Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Ahmad Sadeli dalam keterangan resminya diterima di Tangerang, Minggu.

Baca juga: Tim Robotik Untirta podium 3 kontes Robot Indonesia tingkat wilayah

Ia mengungkapkan, dalam kegiatan Codero National Competition 2024 diikuti ratusan peserta yang siap mengikuti keseruan dan tantangan penuh kreativitas dan inovasi.

Dengan semangat untuk menumbuhkan minat generasi muda dalam teknologi, Codero National Competition menyediakan wadah bagi peserta untuk mengembangkan keterampilan STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) sejak dini.

"Acara ini diharapkan dapat membangkitkan rasa ingin tahu dan kemampuan problem-solving di kalangan anak-anak, sambil memperkenalkan konsep-konsep dasar teknologi dan seni," katanya.

Baca juga: Dua mahasiswa Unsera rebut medali emas di ajang robotik Internasional

Dia menjelaskan untuk perlombaan Speed Building para peserta akan merakit komponen dengan cepat dan presisi. Kategori ini dirancang untuk melatih koordinasi tangan dan mata, kemampuan menyusun strategi, serta ketepatan dalam menyelesaikan tantangan.

Kemudian Coding Scratch, peserta bakal menguji keterampilan dasar dalam pemrograman visual menggunakan platform Scratch. Peserta ditantang untuk membuat animasi atau permainan sederhana yang mengasah logika dan kreativitas mereka.

Selanjutnya, Roblox kategori ini, peserta akan membangun dunia virtual mereka sendiri di platform Roblox. Lomba ini melatih peserta dalam desain dan coding sederhana untuk menciptakan lingkungan yang interaktif dan menarik.

"Sementara kategori Arduino menantang peserta untuk merancang proyek elektronik menggunakan mikrokontroler. Lomba ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep Internet of Things (IoT) serta mempraktikkan pemrograman dan elektronika dasar," katanya.

Baca juga: Ecovacs hadirkan robot pembersih yang mampu jangkau sudut ruang

Robot Challenge, dikategori ini tantangan peserta harus memprogram robot untuk menyelesaikan misi tertentu. Lomba ini dirancang untuk mengasah keterampilan logika, pemecahan masalah, dan kreativitas dalam merancang solusi robotik.

Sementara, untuk Coloring kategori mewarnai dengan tema teknologi dan masa depan, memungkinkan anak-anak mengekspresikan kreativitas dan imajinasi mereka melalui seni visual.

"Kami Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta mengapresiasi dan kedepannya semoga lebih banyak lagi anak-anak kita yang mengikuti kegiatan ini," ucap Ketua Subkelompok Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Bidang SMK, Kursus dan Pelatihan Eti Suyanti.

Selain kompetisi, acara ini juga dilengkapi dengan berbagai booth interaktif, demo robotika, serta sesi konsultasi tentang pembelajaran coding dan teknologi bersama Codero.

"Pengunjung yang hadir dapat merasakan langsung atmosfer pendidikan teknologi yang fun dan inspiratif," kata dia.

Baca juga: Era robot, Mazuta Group hadirkan pembersih Ecovacs Deebot T20 OMNI

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024