Sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan guru dari SMAN 1 Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur, mengalami kecelakaan tunggal di rest area tol Krian-Surabaya Km 725, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin.
Satu penumpang dilaporkan meninggal dunia, dan beberapa diantaranya mengalami luka berat maupun ringan.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Imet Chaerudin, membenarkan insiden kecelakaan terjadi di dekat kawasan rest area tol Krian.
"Bus tersebut menabrak tembok pembatas jalan di rest area tol Krian arah Surabaya hingga terguling," kata Imet memberi gambaran kronologi kecelakaan.
Baca juga: Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang, dua orang tewas
Bus pembawa rombongan guru itu sedianya menyaksikan pertandingan tim bola basket SMAN 1 Kedungwaru melawan SMAN 1 Glagah Banyuwangi di Surabaya, Senin sore.
Kasus ini sekarang dalam penyelidikan pihak Ditlantas Polda Jatim.
Selain meminta keterangan awak bus dan beberapa penumpang, polisi juga melakukan olah TKP, termasuk proses pendataan seluruh penumpang dan pihak-pihak yang mungkin bertanggung jawab atas insiden ini.
Menurut Imet, kecelakaan diduga terjadi karena bus mengalami rem blong. "Kecelakaan terjadi saat bus bermanuver masuk rest area di Km 725 Jalur A," paparnya.
Namun, ketika berbelok, lanjut dia, bus gagal memperlambat kecepatan atau gagal mengerem, sehingga akhirnya menabrak pagar beton pembatas jalan saat akan masuk ke rest area tersebut.
Kerasnya benturan membuat bus berwarna kuning tersebut terguling. "Diduga bus mengalami rem blong saat masuk rest area Km 725 Jalur A arah Surabaya, menabrak guardrail tembok, lalu terguling," katanya.
Baca juga: Kapolres Boyolali meninggal setelah dirawat akibat kecelakaan di tol
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Satu penumpang dilaporkan meninggal dunia, dan beberapa diantaranya mengalami luka berat maupun ringan.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Imet Chaerudin, membenarkan insiden kecelakaan terjadi di dekat kawasan rest area tol Krian.
"Bus tersebut menabrak tembok pembatas jalan di rest area tol Krian arah Surabaya hingga terguling," kata Imet memberi gambaran kronologi kecelakaan.
Baca juga: Kecelakaan di Tol Pemalang-Batang, dua orang tewas
Bus pembawa rombongan guru itu sedianya menyaksikan pertandingan tim bola basket SMAN 1 Kedungwaru melawan SMAN 1 Glagah Banyuwangi di Surabaya, Senin sore.
Kasus ini sekarang dalam penyelidikan pihak Ditlantas Polda Jatim.
Selain meminta keterangan awak bus dan beberapa penumpang, polisi juga melakukan olah TKP, termasuk proses pendataan seluruh penumpang dan pihak-pihak yang mungkin bertanggung jawab atas insiden ini.
Menurut Imet, kecelakaan diduga terjadi karena bus mengalami rem blong. "Kecelakaan terjadi saat bus bermanuver masuk rest area di Km 725 Jalur A," paparnya.
Namun, ketika berbelok, lanjut dia, bus gagal memperlambat kecepatan atau gagal mengerem, sehingga akhirnya menabrak pagar beton pembatas jalan saat akan masuk ke rest area tersebut.
Kerasnya benturan membuat bus berwarna kuning tersebut terguling. "Diduga bus mengalami rem blong saat masuk rest area Km 725 Jalur A arah Surabaya, menabrak guardrail tembok, lalu terguling," katanya.
Baca juga: Kapolres Boyolali meninggal setelah dirawat akibat kecelakaan di tol
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024