Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan inflasi di Provinsi Banten masih terkendali karena pasokan dan persediaan bahan pokok terjaga.

“Secara umum, berdasarkan laporan kementerian dan lembaga terkait, pasokan dan persediaan bahan pokok terjaga, harga masih terjangkau hal itu menjadi tanda perekonomian masyarakat berjalan dengan baik," kata Al, di Serang, Senin.
 
Menurutnya beberapa komoditi yang masih perlu disikapi secara sungguh-sungguh di antaranya adalah cabai, daging ayam ras, bawang merah, dan bawang putih hingga telur.
 
"Untuk bawang merah kita menguatkan hubungan antar daerah. Kabupaten Pandeglang yang termasuk tinggi, kita akan berkonsentrasi untuk mengambil langkah-langkah teknis. Begitu juga dengan Kota Serang dan Kota Cilegon,” jelasnya.

Baca juga: Pemprov Banten perkuat ketahanan pangan untuk kendalikan inflasi
 
Upaya dalam pengendalian inflasi Pemprov Banten akan menggiatkan sembilan langkah, diantaranya  melakukan pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia.
 
Melaksanakan rapat teknis tim pengendalian inflasi daerah, menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting, melaksanakan pencanangan gerakan menanam, melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait, melaksanakan sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan barang.

Selain itu juga berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan, merealisasikan Belanja Tak Terduga (BTT) untuk dukungan pengendalian inflasi, serta memberikan bantuan transportasi dari APBD.

Baca juga: Kenaikan harga bawang merah picu inflasi di Kota Serang
 
“Untuk penggunaan BTT belum kita gunakan karena dengan instrumen umum biasa kita masih melakukan langkah-langkah teknis,” jelasnya.
 
Al mengaku akan turun ke lapangan terkait perkembangan agenda tanam cabai di Kabupaten Serang, bawang merah di Kabupaten Pandeglang, serta sentra produksi lainnya, termasuk mengecek ketersediaan barang di pasar-pasar tradisional.
 
Saat ini inflasi di Banten berada di angka 3,42 persen, sementara angka  nasional 3 persen. Inflasi tertinggi berada di Kabupaten Pandeglang, yaitu sebesar 3,9 persen.

Baca juga: Harkitnas momen untuk bangkit wujudkan Indonesia Emas

Pewarta: Desi Purnama Sari

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024