Sejumlah komoditi bahan pokok di pasar tradisional di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten pada pekan ini mulai menurun dengan kisaran antara Rp200 sampai Rp11.600 per kilogram.
 
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak Yani saat dikonfirmasi di Rangkasbitung, Lebak, Rabu, mengatakan saat ini sejumlah komoditi bahan pokok di pasar tradisional terjadi penurunan mulai beras medium hingga cabai.
 
Penurunan harga ini belum signifikan dengan kisaran antara Rp200 sampai Rp11.600/kilogram.
 
Misalnya, kata dia, harga beras medium KW 1 dijual pada pekan lalu Rp14.700, namun kini menjadi Rp14.500/kilogram, beras medium KW 2 sebelumnya Rp13.900 kini menjadi Rp13.700/kilogram dan beras medium KW 3 dari semula Rp12.800 kini menjadi Rp18.600/kilogram.
 
Harga telur dari Rp32.000 menjadi Rp31.000/kilogram, daging unggas semula Rp40.900 menjadi Rp40.300/kilogram, cabai keriting dari Rp64.200 menjadi Rp52.500/kilogram dan cabai besar Rp65.400 menjadi Rp58.400/kilogram.
 
Sedangkan, cabai hijau dari Rp41.500 menjadi Rp41.200/kilogram, cabai merah Rp58.600 menjadi Rp52.600/kilogram dan bawang merah dari Rp30.500 kini menjadi Rp29.500/kilogram.

Baca juga: Pelaku "gacong" di Lebak bantu pangan keluarga usai panen raya
 
Kemungkinan penurunan harga bahan pokok itu akibat dampak operasi pasar murah yang dilakukan pemerintah daerah setempat di 28 kecamatan.
 
Selain itu juga pasokan bahan pokok menjelang Idul Fitri melimpah dan terjadi kelangkaan di pasaran.
 
"Kami meyakini harga bahan pokok menjelang Lebaran 2024 dipastikan menurun, karena pasokan melimpah juga optimalnya operasi pasar murah itu," kata Yani.
 
Sementara itu, Mulyadi (50), pedagang bahan pokok di Pasar Rangkasbitung mengakui jika harga sejumlah kebutuhan pokok pekan ini mengalami penurunan karena distribusi dari luar daerah yang lancar.
 
Selain itu permintaan akan bahan pokok juga terjadi penurunan karena ada program bantuan pangan yang digulirkan pemerintah dan kegiatan operasi pasar murah.
 
"Kami menjamin persediaan bahan pokok untuk Lebaran melimpah dan pendistribusian lancar," katanya menjelaskan.

Baca juga: Disnaker Lebak minta perusahaan bayar THR paling lambat H-7 Lebaran

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024