Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Serang bersama mahasiswa KKN Universitas Gadjah Mada (UGM) membuat program Latihan Silat Kaserangan yang digagas oleh Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah.
 
Kepala Disporapar Kabupaten Serang Anas Dwisatya Prasadya, di Serang, Banten, Kamis, mengatakan kegiatan latihan bersama Silat Kaserangan ini menjadi fokus program kerja KKN-PPM UGM sehingga berbeda  dengan tahun-tahun sebelumnya.
 
Menurut dia, pengembangan dilakukan melalui ekspose pembelajaran pencak Silat Kaserangan di tingkat Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Tanara oleh tim KKN Tanara di Taman Batu Qur’an Masjid Agung Tanara.
 
”Diharapkan kita bangun budaya bagaimana masyarakat mulai tingkat SD mereka bisa melestarikan budaya yang ada, terutama Silat Kaserangan yang digagas Ibu Bupati Serang,” ujarnya.

Baca juga: Kormi dan Dispora Kota Tangerang gelar kejuaraan silat tradisi
 
Anas mengatakan tujuan utama program KKN itu untuk melestarikan budaya Silat Kaserangan sehingga semakin dikenal masyarakat dan menjadi salah satu sarana pembinaan olah raga generasi muda.

Budaya ini mudah-mudahan yang menjadi salah satu ikon dari wisata yang bisa dikembangkan khususnya di Tanara yang merupakan tempat wisata religi karena merupakan kampung kelahiran ulama terkenal Syekh Nawawi Al Bantani, katanya.
 
"Jadi apabila wisatawan berkunjung di sini kita ada pertunjukan Silat Kaserangan,” katanya.
 
Sementara itu, Sekretaris Disporapar Kabupaten Serang Beni Kusnandar menambahkan, latihan bersama Silat Kaserangan merupakan hasil koordinasi Staf Khusus Bupati Bidang Pariwisata bersama UGM untuk ditindaklanjuti melalui KKN-PPM UGM periode IV Tahun 2023.
 
Menurut Beni, Festival Silat Kaserangan sudah pernah digelar di Serang yang diikuti peserta dari DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Lampung.
 
 Baca juga: Pemkab Serang beri bantuan alat musik tradisional pada paguron
 

Pewarta: Desi Purnama Sari

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024