Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Serang, Banten melaporkan bahwa pada awal tahun 2024, di daerah itu nihil kasus baru COVID-19.
Kepala Dinkes Kabupaten Serang Rahmat Fitriadi di Serang, Jumat, mengatakan meski secara nasional ada peningkatan kasus COVID=19, di Kabupaten Serang belum ada temuan kasus tersebut pada awal tahun ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Kepala Dinkes Kabupaten Serang Rahmat Fitriadi di Serang, Jumat, mengatakan meski secara nasional ada peningkatan kasus COVID=19, di Kabupaten Serang belum ada temuan kasus tersebut pada awal tahun ini.
"Alhamdulillah untuk awal tahun ini, laporan kasus COVID-19 nihil, artinya tidak ada penambahan kasus COVID-19 di pekan awal 2024," katanya.
Rahmat mengatakan meski nihil temuan, bukan berarti sudah pasti bebas dari COVID-19. Bisa saja sebenarnya ada yang positif, tetapi tidak terperiksa dan tidak terlaporkan.
Baca juga: Banten siang hari diprakirakan hujan dengan intensitas ringan
Baca juga: Banten siang hari diprakirakan hujan dengan intensitas ringan
Menurut dia, ketika ada pemeriksaan dan temuan kasus baru COVID-19 di Kabupaten Serang, data itu akan masuk ke sistem, namun sejak awal tahun ini tidak ada laporan yang masuk di sistem itu.
"Terakhir ada kasus COVID-19 itu pada tahun 2023, laporan yang masuk ada 122 kasus dengan bergejala ringan, sehingga pasien cukup melakukan isolasi mandiri (isoman)," katanya.
Rahmat mengatakan meski saat ini nihil kasus baru COVID-19 di Kabupaten Serang, masyarakat tetap perlu waspada. Hal itu mengingat akhir-akhir ini ada tren kenaikan kasus secara nasional maupun internasional. Protokol kesehatan tetap perlu dilakukan.
Baca juga: PWRI diharapkan bisa bantu program Pemkab Serang
Baca juga: PWRI diharapkan bisa bantu program Pemkab Serang
Ia meminta warga yang belum vaksinasi COVID-19 segera divaksin. Mereka bisa datang ke puskesmas terdekat untuk meminta vaksin.
"Meskipun saat ini belum ada pasien COVID-19, kita mengantisipasi sebagai kewaspadaan, di antaranya tetap menyiapkan vaksin terutama pada kelompok rentan," katanya.
Selain itu, pihaknya juga sudah meminta agar RSDP Serang untuk menyiapkan ruangan khusus untuk perawatan pasien COVID-19 sebagai langkah antisipasi.
"Kita di Kabupaten Serang sedang memantau pertambahan jumlah penyakit, bukan hanya COVID-19, kita juga imbau masyarakat untuk tetap melakukan perilaku hidup bersih dan sehat serta tetap menggunakan masker ditempat umum," katanya.
Baca juga: Berkas tidak lengkap, KPU Kota Serang kembalikan LADK 8 parpol
Baca juga: Berkas tidak lengkap, KPU Kota Serang kembalikan LADK 8 parpol
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024