Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menekankan kepada masyarakat di wilayahnya agar menyalurkan hak suaranya pada Pemilu 2024 mendatang karena penting untuk lima tahun ke depan.
"Beri pemahaman kepada masyarakat, bahwa menyalurkan suara saat Pemilu itu penting, jangan sampai golput, karena untuk menentukan nasib lima tahun ke depan," ujarnya saat Kirab Pemilu di Alun-alun Kecamatan Kramatwatu, Senin.
Baca juga: Bupati Serang kembali mediasi pengusaha penggilingan padi dan PT Wilmar
Tatu juga mengimbau agar tidak menggunakan politik identitas pada Pemilu 2024 karena hanya akan memecah belah bangsa.
"Tidak ada untungnya, sampaikan yang baik kepada masyarakat," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut Bupati Tatu mendorong partisipasi pemilih pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang agar melebihi partisipasi sebelumnya.
Baca juga: Bupati Serang apresiasi kebersamaan PGRI bangun gedung sendiri
Kita punya semangat yang sama, menyukseskan pesta demokrasi 2024," kata Tatu.
Selain itu Bupati Tatu juga siap mengerahkan instansi di pemerintahannya untuk ikut menyosialisasikan pemilu.
Kirab Pemilu merupakan agenda Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyosialisasikan peserta Pemilu. KPU Kabupaten Serang menerima bendera Kirab Pemilu dari KPU Lampung untuk diteruskan kepada KPU Kabupaten Tangerang.
Baca juga: Bupati Lebak apresiasi pelestarian Sastra Lisan Pupulih
Ketua KPU Kabupaten Serang Abidin Nasyar mengatakan, pihaknya menerima bendera dari KPU Lampung. Kemudian akan disosialisasikan kepada 29 kecamatan di Kabupaten Serang.
"Kita akan berkeliling selama delapan hari, setelah itu kita serahkan kepada KPU Kabupaten Tangerang," ujarnya.
Dikatakan Abidin, Kirab Pemilu saat ini bertujuan untuk menyosialisasikan peserta pemilu kepada masyarakat. Supaya partisipasi pemilih dapat meningkat.
"Target kita partisipasi pemilih mencapai 90 persen," katanya.
Baca juga: Bupati Tatu: Menjadi Pramuka Garuda kebanggaan orangtua
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Beri pemahaman kepada masyarakat, bahwa menyalurkan suara saat Pemilu itu penting, jangan sampai golput, karena untuk menentukan nasib lima tahun ke depan," ujarnya saat Kirab Pemilu di Alun-alun Kecamatan Kramatwatu, Senin.
Baca juga: Bupati Serang kembali mediasi pengusaha penggilingan padi dan PT Wilmar
Tatu juga mengimbau agar tidak menggunakan politik identitas pada Pemilu 2024 karena hanya akan memecah belah bangsa.
"Tidak ada untungnya, sampaikan yang baik kepada masyarakat," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut Bupati Tatu mendorong partisipasi pemilih pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang agar melebihi partisipasi sebelumnya.
Baca juga: Bupati Serang apresiasi kebersamaan PGRI bangun gedung sendiri
Kita punya semangat yang sama, menyukseskan pesta demokrasi 2024," kata Tatu.
Selain itu Bupati Tatu juga siap mengerahkan instansi di pemerintahannya untuk ikut menyosialisasikan pemilu.
Kirab Pemilu merupakan agenda Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyosialisasikan peserta Pemilu. KPU Kabupaten Serang menerima bendera Kirab Pemilu dari KPU Lampung untuk diteruskan kepada KPU Kabupaten Tangerang.
Baca juga: Bupati Lebak apresiasi pelestarian Sastra Lisan Pupulih
Ketua KPU Kabupaten Serang Abidin Nasyar mengatakan, pihaknya menerima bendera dari KPU Lampung. Kemudian akan disosialisasikan kepada 29 kecamatan di Kabupaten Serang.
"Kita akan berkeliling selama delapan hari, setelah itu kita serahkan kepada KPU Kabupaten Tangerang," ujarnya.
Dikatakan Abidin, Kirab Pemilu saat ini bertujuan untuk menyosialisasikan peserta pemilu kepada masyarakat. Supaya partisipasi pemilih dapat meningkat.
"Target kita partisipasi pemilih mencapai 90 persen," katanya.
Baca juga: Bupati Tatu: Menjadi Pramuka Garuda kebanggaan orangtua
Editor : Lukman Hakim
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023