Badan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten kembali mendistribusikan air bersih ke pedalaman di Kecamatan Cimarga akibat terjadi kekeringan yang terjadi di daerah itu.
 
"Kami hari mendistribusikan air bersih sebanyak 27 ribu liter dengan menerjunkan empat unit mobil tangki ke pedalaman, tepatnya Desa Jayamanik Kecamatan Cimarga, karena kondisi sumur bawah tanah dan sumber mata air kekeringan," kata Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Lebak Irman Utharman di Lebak,Senin.
 
Krisis air bersih di Kabupaten Lebak sudah berlangsung tiga pekan terakhir ini menyusul tibanya kemarau atau El Nino yang diperkirakan sampai September 2023.
 
BPBD Lebak setiap hari mendistribusikan air bersih untuk membantu masyarakat yang dilanda kekeringan.

Baca juga: BPBD Lebak distribusikan 310.540 liter air bersih ke 18 kecamatan
 
Saat ini, berdasarkan laporan krisis air bersih di Kabupaten Lebak terjadi di 18 kecamatan. Penyebab krisis air bersih tersebut, karena mereka tidak tersentuh infrastruktur pelayanan perusahaan daerah air minum (PDAM ).
 
Oleh karena itu, pihaknya berharap ke depan daerah- daerah yang dilanda krisis air bersih dapat terlayani pelayanan PDAM.
 
"Kami meyakini jika warga terlayani PDAM dipastikan ketika kemarau panjang tidak akan terjadi krisis air bersih," kata Irman menambahkan.
 
Sementara itu, Rudi (40) warga Jayamanik Kecamatan Cimarga Kabupaten Lebak mengatakan bahwa krisis air bersih yang melanda wilayahnya itu karena kemarau panjang yang mengakibatkan sumur bawah tanah juga sumber mata air terjadi kekeringan.
 
Masyarakat di sini kebanyakan untuk keperluan mandi cuci dan kakus (MCK) dari sumur bawah tanah dan sumber mata air.
 
Beruntung, kebutuhan air untuk konsumsi minum menggunakan air galon dengan membelinya di depot air yang ada, sehingga warga tidak terserang penyakit menular.
 
Namun demikian, pihaknya menyambut positif adanya pendistribusian air bersih dari BPBD Lebak ke wilayahnya, sehingga dapat membantu warga untuk keperluan MCK.
 
"Kami bisa memenuhi persediaan air bersih untuk keperluan MCK selama tiga hari ke depan," kata Rudi.
 
Baca juga: BPBD Tangerang padamkan kebakaran di 50 hektar lahan gambut
Baca juga: Ratusan hektar sawah di Lebak terdampak kekeringan

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023