Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengungkapkan pertumbuhan koperasi di Tangerang Selatan mencapai 18 - 20 persen usai COVID-19.
"Bahkan, prospek kedepannya diperkirakan akan bertambah. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi di Kota Tangerang Selatan," kata Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie usai menjadi pembina apel di Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-76 Tingkat Kota Tangerang Selatan di Lapangan Cilenggang, Senin
Dikatakan 400 dari 500 koperasi yang ada saat ini memiliki keaktifan sangat tinggi dengan nilainya mencapai miliaran. "Ada beberapa koperasi yang nilai tumbuhnya sudah sampai miliaran, baru mulai dan sebagainya," katanya.
Dijelaskan, koperasi memiliki fungsi untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Oleh karenanya, koperasi menyelenggarakan berbagai usaha serta layanan sesuai kebutuhan anggota.
"Pemiliknya anggota koperasi, keuntungannya dibagikan ke seluruh anggota koperasi. Kemudian maju mundurnya juga ditentukan anggotanya. Justru rugi kalau tidak ikut koperasi," kata dia.
Maka itu, koperasi berkedudukan sebagai perusahaan dan anggota sebagai pemilik dan pengguna jasanya. Dengan menyatukan kepentingan di bawah koperasi, efisiensi kolektif dapat dilakukan.
"Dimana dengan mengusung semangat pemajuan koperasi kunci kesejahteraan masyarakat. Kita harus bangga berkoperasi untuk Indonesia maju," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Bahkan, prospek kedepannya diperkirakan akan bertambah. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi di Kota Tangerang Selatan," kata Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie usai menjadi pembina apel di Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-76 Tingkat Kota Tangerang Selatan di Lapangan Cilenggang, Senin
Dikatakan 400 dari 500 koperasi yang ada saat ini memiliki keaktifan sangat tinggi dengan nilainya mencapai miliaran. "Ada beberapa koperasi yang nilai tumbuhnya sudah sampai miliaran, baru mulai dan sebagainya," katanya.
Dijelaskan, koperasi memiliki fungsi untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat. Oleh karenanya, koperasi menyelenggarakan berbagai usaha serta layanan sesuai kebutuhan anggota.
"Pemiliknya anggota koperasi, keuntungannya dibagikan ke seluruh anggota koperasi. Kemudian maju mundurnya juga ditentukan anggotanya. Justru rugi kalau tidak ikut koperasi," kata dia.
Maka itu, koperasi berkedudukan sebagai perusahaan dan anggota sebagai pemilik dan pengguna jasanya. Dengan menyatukan kepentingan di bawah koperasi, efisiensi kolektif dapat dilakukan.
"Dimana dengan mengusung semangat pemajuan koperasi kunci kesejahteraan masyarakat. Kita harus bangga berkoperasi untuk Indonesia maju," ujarnya.
Editor : Lukman Hakim
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023