Dishub Banten Prioritaskan Merak Hadapi Arus Mudik

Serang (Antara News) - Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Banten memprioritaskan penataan dan pelayanan di Pelabuhan Merak menghadapi arus mudik pada Idul Fitri 1437 Hijriyah atau Lebaran 2016.

Sekretaris Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Banten Herdi Jauhari di Serang, Rabu, mengatakan pihaknya sudah melakukan rapat kordinasi tahap awal dengan pihak terkait seperti Polda Banten, ASDP Merak, PT Marga Mandala Sakti selaku pengelola jalan tol Tangerang Merak serta Dinas Perhubungan Kota Cilegon. Rapat tersebut membahas persiapan pelayanan arus mudik di Banten terutama yang menjadi perhatian khusus di Pelabuhan Merak.

"Kemarin kami sudah rapat dengan pihak terkait. Pelabuhan Merak memang menjadi prioritas karena Merak adalah tujuan utama para pemudik dari Pulau Jawa ke Sumatera. Jadi kami perlu ada strategi-strategi khusus," kata Herdi Jauhari.

Ia mengatakan sejumlah persiapan yang dilakukan dalam upaya mengantisipasi kemacetan di Pelabuhan Merak pada saat arus mudik lebaran nanti, diantaranya dengan pembuatan posko angkutan lebaran utama di Tanjung Gerem Merak serta di sejumlah lokasi lainnya untuk parkir kendaraan roda dua di sekitar Pelabuhan Merak. Sedangkan rest area untuk kendaraan roda empat biasanya disiapkan oleh pihak PT MMS di rest area yang ada di Tol Tangerang-Merak.

Bahkan, kata dia, mengantisipasi antrean kendaraan saat arus mudik di Pelabuhan Merak terutama saat pembelian tiket, pihaknya sudah berkordinasi dengan ASDP Merak berencana menjual tiket kendaraan yang akan melintas ke Pelabuhan Merak di rest area balaraja Tangerang. Langkah tersebut untuk mengantisipasi antrean kendaraan saat pembelian tiket di gerbang pelabuhan Merak.

"Kita juga pasang CCTV di sejumlah titik kemacetan di wilayah Banten," kata Herdi.

Herdi juga mengatakan bahwa Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta setiap pemerintah daerah agar prioritaskan jalur arus mudik dan arus balik, dan dilakukan pelaksanaan pengamanan jalur harus dilakukan pada H-12 sampai H+12.

Namun demikian, Pemprov Banten sudah merencanakan pelaksanaan arus mudik dan balik lebaran seperti biasanya H-7 sampai H+7.

"Kalau dulu pelaksanaannya H-7 sampai H+7. Kalau sekarang pemerintah pusat meminta agar dilakukan pada H-12 sampai H+12  untuk segera dilakukan persiapan untuk jalur mudik," kata Herdi.