Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Banten menjelaskan aksi Gotong Royong Cegah Stunting (Goceng) melalui Program Pos Gizi fokus untuk mengatasi permasalahan berat badan pada bayi dan balita serta memastikan gizi mereka terpenuhi.

"Pos Gizi ini nantinya akan menimbang berat badan serta mengukur tinggi badan, serta sosialisasi terkait gizi dengan pemberian makanan bergizi bagi anak, pemeriksaan gigi pada anak," kata Kepala Dinkes Kota Tangerang dr Dini Anggraeni dalam keterangan di Tangerang, Jumat.

Ia mengungkapkan Program Pos Gizi serentak dilakukan di seluruh puskesmas di Kota Tangerang. Pos Gizi sudah berlangsung sejak akhir Mei hingga beberapa waktu ke depan.

Baca juga: Atasi stunting, Pemkot Tangerang canangkan aksi Goceng

Kegiatan Pos Gizi, katanya, tentunya selain bersama puskesmas juga melibatkan berbagai pihak lintas sektor, antara lain pemerintah kecamatan dan kelurahan, posyandu serta PKK di setiap daerah.

"Dengan harapan dapat menekan angka stunting dan para orang tua dan pengasuh bisa paham tentang bagaimana pola asuh tidak hanya hidup bersih dan sehat, tapi juga pemberian makanan yang baik bagi anak," ujarnya.

Kepala Puskesmas Cipondoh dr Rizky Adiarti mengaku telah siap menerjunkan tim, yakni dokter umum, ahli gizi, dokter gigi, serta perawat untuk berkeliling ke setiap posyandu di 10 kelurahan di daerah itu.

"Kami bersama Puskesmas Poris Plawad juga me-launching (meluncurkan) aksi Goceng yakni Gotong Royong Cegah Stunting, di mana juga akan ada pemberian bibit lele dan sayuran dari Kecamatan Cipondoh kepada KWT (Kelompok Wanita Tani) yang nantinya hasil dari penanaman tersebut akan diberikan kepada para balita yang terkena stunting," katanya. 

Baca juga: Disdik Tangerang salurkan bantuan operasional ke 66 sekolah inklusif
Baca juga: Wali Kota Tangerang ajak masyarakat meriahkan Festival Peh Cun 2023

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023