Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Tangerang Selatan Berkerjasama dengan Pegadaian menggelar Bazar murah 1000 paket sembako dan 100 tiket gratis untuk mudik lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah di Kecamatan Pondok Aren, Rabu (5/04).
Acara tersebut dihadiri langsung Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Warman Syanudin, Pemimpin Kantor Wilayah 9 Jakarta II Endang Pertiwi, serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel Deden Deni.
Kegiatan itu meliputi tebus murah sembako dengan harga Rp55.000 per paket yang berisi beras 5 kg, Minyak Goreng 1 liter, Gula Putih 1 kg dan juga pendaftaran mudik gratis beserta UMKM binaan Kecamatan Pondok Aren Kota Tangerang Selatan.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangsel, Warman Syanudin menjelaskan, program tersebut merupakan bagian dari cara Pemerintah untuk meringankan beban masyarakat.
“Harga sembako ini normalnya Rp 112 ribu. Kalau disini warga cukup membayar Rp 55.000 saja. Selain itu, kita juga ada 100 kuota tiket gratis kereta api untuk mudik lebaran, tujuan Djogjakarta dan Solo,” katanya
Pendaftaran tiket gratis kereta api untuk mudik lebaran, tujuan Djogjakarta dan Solo. ANTARA/Istimewa
"Dengan cara menukarkan voucher yang sudah diberikan kepada masing-masing kelurahan se-Kecamatan Pondok Aren seharga Rp55.000 atau 50 persen dari harga normal,agar dapat membantu meringankan kebutuhan masyarakat,” katanya.
Warman berharap, semoga dengan adanya program tersebut masyarakat Tangsel dapat terbantu dalam memenuhi kebutuhan sembako selama bulan Ramadhan.
“Ya semoga meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sembako di rumahnya, sehingga dapat menjalankan dan menunaikan ibadah puasanya berjalan dengan lancar,” katanya.
Ditempat yang sama, Kepala Kantor Wilayah 9 Pegadaian, Endang Pertiwi menerangkan, bazar murah dan bagi-bagi tiket mudik gratis itu merupakan program Safari Ramadhan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang direncanakan oleh Menteri Erick Thohir. Sebab, setiap BUMN memiliki tanggung jawab lingkungan kepada masyarakat.
"Ya salah satunya adalah dengan membagikan sembako murah seperti ini,” kata Endang.
tidak hanya saat ini tiap event akan dijadikan untuk pengembangan UMKM, lebih tepat lagi bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan UMKM terkait permodalan Pegadaian juga menjadi penyalur KUR super mikro dibawah angka 10 juta kebawah.
Jika ada yang bertanya siapa saja yang bisa mendapatkan KUR tersebut yaitu UMKM harus memenuhi syarat Sistem Informasi Kredit Program (SIKP) dan PEFINDO nya harus lolos verifikasi, setiap UMKM ada Rating PEFINDO jadi kalau itu lolos pasti dapat dan tidak ada batasan.
Kantor Wilayah Jakarta II punya target 186 Milyar yang jika di kalkulasikan 10 jutaan artinya 186.000 UMKM yang akan terjalin. KUR ini juga produk tercantik dari kami, karena tidak ada jaminan hanya dengan jaminan aset mereka saja.
"Saat ini kami sedang gencarkan program guna mengembangkan UMKM karena ritnya paling rendah hanya 3 persen per tahun, dan apa yang kami lakukan merupakan tugas mulia yang didukung oleh pemerintah,” katanya. (Adv)
