Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang, Banten tengah melakukan bimbingan teknis (bimtek) terkait pelaksanaan verifikasi faktual dukungan perseorangan terhadap bakal calon (bakal calon) DPD RI pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Ketua KPU Kabupaten Tangerang, Ali Zaenal Abidin di Tangerang, Kamis mengatakan bahwa bimtek ini diberikan kepada 822 anggota Petugas Pemungutan Suara (PPS) yang tersebar di 274 desa daerah itu.
Baca juga: Puluhan balita di Kabupaten Tangerang peroleh asupan vitamin A
"Verifikasi faktual DPD RI, sejak dua hari lalu sampai hari ini kami masih melakukan bimtek terhadap PPS. Bimtek ini guna memberikan pemahaman untuk pelaksanaan verifikasinya yang akan dilakukan PPS," katanya.
Ia menyebutkan, pelaksanaan bimbingan teknis verifikasi faktual bakal calon DPD itu bertujuan agar para anggota PPS di lapangan bisa memahami tugas tanggung jawab memverifikasi data dukungan bakal calon DPD tersebut.
"Verifikasi faktual itu dua hal, pertama PPS harus benar-benar memastikan identitas pendukung dan menanyakan terkait dengan dukungannya apakah bacalon bersangkutan memang mendukung terhadap bakal calon DPD atau tidak. Itu menjadi patokan verifikasi faktual," ujarnya.
Ia menerangkan, dari seluruh daerah se-Provinsi Banten, terdapat 26 bakal calon DPD RI, dan beberapa diantaranya berdomisili di wilayah Kabupaten Tangerang.
Sementara, varifikasi data dukungan masyarakat terhadap bakal calon yang dilakukan pemeriksaan adalah data sebarannya di wilayah Kabupaten Tangerang saja.
"Kalau penyerahan dukungan dari kota/kabupaten lain dan tidak semua dukungan ada di Kabupaten Tangerang, ada yang menyebar ada juga yang tidak," ungkapnya.
Ia menambahkan, setelah proses verifikasi faktual ada rekap kembali, dan jika bakal calon ini memenuhi syarat dukungan dan syarat sebaran maka tidak lagi melakukan perbaikan.
"Tapi jika ada bakal calon hasil verifikasi faktual tidak mencukupi, maka ada masa perbaikan atau verifikasi faktual kedua,” ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Ketua KPU Kabupaten Tangerang, Ali Zaenal Abidin di Tangerang, Kamis mengatakan bahwa bimtek ini diberikan kepada 822 anggota Petugas Pemungutan Suara (PPS) yang tersebar di 274 desa daerah itu.
Baca juga: Puluhan balita di Kabupaten Tangerang peroleh asupan vitamin A
"Verifikasi faktual DPD RI, sejak dua hari lalu sampai hari ini kami masih melakukan bimtek terhadap PPS. Bimtek ini guna memberikan pemahaman untuk pelaksanaan verifikasinya yang akan dilakukan PPS," katanya.
Ia menyebutkan, pelaksanaan bimbingan teknis verifikasi faktual bakal calon DPD itu bertujuan agar para anggota PPS di lapangan bisa memahami tugas tanggung jawab memverifikasi data dukungan bakal calon DPD tersebut.
"Verifikasi faktual itu dua hal, pertama PPS harus benar-benar memastikan identitas pendukung dan menanyakan terkait dengan dukungannya apakah bacalon bersangkutan memang mendukung terhadap bakal calon DPD atau tidak. Itu menjadi patokan verifikasi faktual," ujarnya.
Ia menerangkan, dari seluruh daerah se-Provinsi Banten, terdapat 26 bakal calon DPD RI, dan beberapa diantaranya berdomisili di wilayah Kabupaten Tangerang.
Sementara, varifikasi data dukungan masyarakat terhadap bakal calon yang dilakukan pemeriksaan adalah data sebarannya di wilayah Kabupaten Tangerang saja.
"Kalau penyerahan dukungan dari kota/kabupaten lain dan tidak semua dukungan ada di Kabupaten Tangerang, ada yang menyebar ada juga yang tidak," ungkapnya.
Ia menambahkan, setelah proses verifikasi faktual ada rekap kembali, dan jika bakal calon ini memenuhi syarat dukungan dan syarat sebaran maka tidak lagi melakukan perbaikan.
"Tapi jika ada bakal calon hasil verifikasi faktual tidak mencukupi, maka ada masa perbaikan atau verifikasi faktual kedua,” ungkapnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023