Pasien COVID-19 sembuh di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten bertambah lima orang sehingga menjadi 13.771 orang dari sebelumnya 13.766 orang dan 227 orang meninggal dunia.
 
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah di Lebak, Jumat, mengatakan lima pasien yang sembuh itu menjalani isolasi mandiri di rumah,namun dalam pengawasan puskesmas setempat.

Baca juga: Baznas salurkan bahan pokok untuk penanganan stunting di Kabupaten Lebak
 
Pasien COVID-19 yang menjalani isolasi itu tetap berada di rumah dan tidak boleh keluar, karena khawatir menularkan ke orang lain.
 
Saat ini, pihaknya mengoptimalkan pencegahan pandemi COVID-19 agar kasus penyebaran virus corona tidak bertambah.
 
Dikatakannya dalam tiga hari terakhir kasus COVID-19 di Kabupaten Lebak bertambah 24 orang sehingga menjadi 14.030 orang dari sebelumnya 14.006 orang.
 
Begitu juga pasien COVID-19 yang menjalani isolasi bertambah 12 orang , sehingga total 32 orang dari sebelumnya 20 orang.
 
Sementara pasien COVID-19 yang meninggal dunia tetap tidak bertambah yakni 227 orang.
 
Oleh karena itu, pihaknya meminta masyarakat agar kembali mematuhi protokol kesehatan (prokes) dan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilisasi serta menghindari kerumunan (5M).
 
Begitu juga masyarakat agar menjalani vaksinasi lengkap, termasuk booster.
 
"Kami meyakini prokes juga 5M dan vaksinasi dapat memutus mata rantai penularan COVID-19," kata Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak.
 
Berdasarkan data COVID-19 di Lebak sampai Jumat (29/7) tercatat 14.030 orang, 13.771 orang sembuh, 32 orang isolasi dan 227 orang meninggal dunia.

 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022