Ketua Vihara Ananda Avalokitesvara Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Sardani meminta warga mewaspadai potensi bencana alam, seperti banjir dan gunung meletus di Tahun Shio Macan Air atau Tahun Imlek 2573.
 
"Naluri Macan Air itu menimbulkan banjir dan gunung meletus," kata Sardani di Lebak, Senin (31/1).

Baca juga: Tiga Kube nelayan Kabupaten Lebak ajukan bantuan alat tangkap ke KKP
 
Menurut dia, Tahun Shio Macan Air tersebut tidak menimbulkan bencana tsunami di pesisir Selat Sunda Banten, meskipun Selat Sunda Banten baik sisi utara maupun selatan berpotensi bencana tsunami.
 
Ia menyebutkan karakter Macan Air itu lebih condong ke bencana banjir dan gunung meletus.
 
Namun, wilayah Lebak tidak memiliki gunung berapi aktif sehingga kemungkinan tidak merasakan bencana gunung meletus.
 
"Kami minta warga tetap waspada bencana banjir dan gunung meletus guna pengurangan risiko kebencanaan," katanya.
 
Menurut dia, wilayah Kabupaten Lebak rawan banjir jika curah hujan meningkat karena terdapat aliran sungai. Biasanya, air sungai meluap ke pemukiman bila curah hujan meningkat.

Dengan demikian, setiap tahun Kabupaten Lebak diterjang banjir sehingga perlu ditingkatkan kesiapsiagaan.
 
"Kita dua tahun lalu menampung warga yang terendam banjir tinggal di wihara ini," katanya.
 
 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022