Dalam rangka menyemarakan hari jadi Kabupaten Serang yang ke-495, Dinas Sosial (Dinsos) bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar donor darah bagi para tenaga kerja sosial di halaman Pendopo Bupati Serang, Selasa. 

Sekretaris Dinsos Kabupaten Serang, Sri Rahayu Basuki Wati mengatakan, donor darah digelar dalam rangka menyemarakan hari jadi Kabupaten Serang ke 495 tahun dengan memberdayakan para pekerja sosial yang berpotensi mau menyumbangkan darahnya. 

“Donor darah selama ini belum pernah dilakukan, maka kami lakukan hari ini,” ujarnya.

Selain dalam rangka menyambut hari jadi Kabupaten Serang, sebut Yayuk sapaan Sri Rahayu Basuki Wati, pelaksanaan donor darah juga bertujuan untuk membantu memenuhi stok darah di PMI Kabupaten Serang, mengingat, stok darah pada masa pandemi COVID-19 menipis.

“Saya juga Anggota PMI bahwa kita tahu stok darah sangat menipis, maka dengan ada momen hari jadi Kabupaten Serang saya mengajak teman-teman tenaga kerja sosial untuk mendonorkan, menyumbangkan darah untuk yang membutuhkan,” terangnya.
 
Adapun untuk jumlah tenaga kerja sosial yaitu sebanyak 3000 lebih,  namun Yayuk menyebutkan yang baru mendaftarkan diri baru 67 orang. 

“Saat ini baru 67 orang, kemungkinan bertambah. Jumlah itu baik dari Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK), Karang Taruna, Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan lainnya,” jelas Yayuk.

Ditempat yang sama Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Serang, Retno Budiati mengatakan, dari 67 orang yang siap mendonorkan darah hari ini, diharapkan akan terus bertambah. 

“Bukan hanya saat ini saja, melainkan kedepannya mau mendonorkan darahnya lagi,” ujarnya. 

Pelaksanaan donor darah, kata Retno, sebagai penyelenggaranya Dinsos Kabupaten Serang yang pada dasarnya PMI tengah membutuhkan darah karena stok menipis. 

“Masyarakat banyak membutuhkan darah tapi kami belum mampu memenuhinya,” katanya.

Retno berharap, pelaksanaan donor darah hari ini bisa menutupi untuk kebutuhan hari ini, mengingat untuk setiap hari PMI membutuhkan 50 sampai 70 kantong darah untuk memenuhi kebutuhan darah di Kabupaten Serang dan sekitarnya. 

“Mudah-mudahan hari ini bisa menutupi kebutuhan darah hari ini juga,” ucapnya.

Kedepannya, tambah Retno, dengan kebutuhan sebanyak 50 sampai 70 kantong darah, bagi masyarakat juga banyak yang mau mendonorkan darahnya seperti dulu lagi. 

“Kalau saat ini kan terhambat karena pandemi, sekarang mulai landai mudah-mudahan pendonor darah banyak lagi,” ujarnya.




 

Pewarta: Lukman Hakim

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021