Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mengingatkan masyarakat yang tinggal di lokasi rawan bencana alam agar meningkatkan kewaspadaan jika hujan malam hingga dini hari.
 
"Biasanya, hujan berlangsung lima hingga enam jam berpotensi menimbulkan bencana alam, " kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Peby Rizky Pratama di Lebak, Rabu.

Baca juga: Bupati Lebak Iti Octavia belum putuskan sekolah tatap muka
 
Penyampaian peringatan kewaspadaan bencana alam, karena potensi hujan malam hingga dini hari berpeluang.
 
Bahkan, malam ini wilayah Kabupaten Lebak juga dilanda hujan.
 
Diperkirakan curah hujan intensitas sedang pada malam ini bisa mengakibatkan banjir bandang dan longsor.
 
Pengalaman bencana alam di Kabupaten Lebak awal 2020 setelah diguyur hujan intensitas sedang hingga dini hari.
 
Bencana alam itu, kata dia,terjadi di enam kecamatan dan menimbulkan korban jiwa dan ribuan warga mengungsi.
 
Selain itu juga ratusan infrastruktur rusak hingga hilang diterjang banjir bandang.
 
"Kami minta warga mengoptimalkan pengaman guna mengurangi risiko kebencanaan, " ujarnya.
 
Ia mengatakan BPBD Lebak hingga kini tetap siaga menghadapi bencana alam tersebut dengan mengoptimalkan Posko Siaga 24 jam.
 
Selain itu juga warga yang tinggal di daerah langganan bencana alam jika curah hujan tinggi pada dini hari sebaiknya mengungsi ke tempat yang aman.
 
"Kami minta warga yang tinggal di sekitar pegunungan, perbukitan, dan aliran sungai agar waspada jika curah hujan tinggi itu," katanya menjelaskan.

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021