Pemerintah Kota Tangerang, Dinas Kebudayaan dan Pertamanan bersama PDAM Tirta Benteng dan PMI menyalurkan bantuan air bersih kepada warga terdampak banjir di daerah itu.
Kepala Disbudpar Kota Tangerang Ubaidillah Ansar di Tangerang, Senin, mengatakan air bersih menjadi kebutuhan mendasar seluruh masyarakat. Untuk itu, pemerintah terus berupaya menyediakan air bersih terutama di saat kondisi banjir.
"Air bersih ini diperuntukkan bagi warga di wilayah banjir. Untuk kebutuhan bersuci atau ibadah, pembersihan rumah dan perabot, hingga keperluan memasak," katanya.
Baca juga: Dinkes Tangerang edukasi dan sosialisasi COVID-19 ke pengungsi banjir
Ia mengatakan telah menyalurkan 40 tangki air bersih kepada warga terdampak banjir. Penyaluran akan terus dilakukan karena saat ini sedang dalam proses pembersihan.
Sebagai informasi untuk permintaan air bersih dapat dilakukan dengan berkoordinasi melalui pihak kecamatan maupun Disbudpar dan kemudian dilanjutkan ke PDAM.
Sementara itu, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang menyalurkan 10.000 liter air bersih untuk korban dan warga yang terdampak bencana banjir di Kampung Pulo Indah Petir Cipondoh bagi 650 Kepala Keluarga.
Kepala Markas PMI Kota Tangerang Mustofa Kamaludin mengatakan PMI akan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan bantuan bagi para penyintas banjir di wilayah itu.
Sejak banjir menggenangi wilayah Kota Tangerang pada Sabtu (20/2) dini hari, PMI terus melakukan upaya-upaya cepat, mulai dari evakuasi warga, pemenuhan kebutuhan makanan dengan membagikan 1.000 nasi bungkus per hari hingga droping air bersih 10.000 liter per hari.
"Dalam melakukan operasi tanggap darurat bencana ini kami berkoordinasi dengan instansi terkait dan hingga kini pelayanan penyaluran air bersih, makanan siap saji dan pelayanan lainnya terus dilakukan," katanya.
Baca juga: Petugas kebersihan bantu warga terdampak banjir bersih-bersih
Kabiro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan mengatakan penyaluran air bersih ini akan terus dilakukan ke lokasi lainnya. “Tidak hanya air bersih, PMI juga memberikan pelayanan lainnya selama bencana banjir, seperti pelayanan evakuasi, pelayanan asesmen, pelayanan kesehatan, pelayanan dapur umum pada penyintas banjir, menyebarkan bantuan darurat yang dibutuhkan korban banjir," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Kepala Disbudpar Kota Tangerang Ubaidillah Ansar di Tangerang, Senin, mengatakan air bersih menjadi kebutuhan mendasar seluruh masyarakat. Untuk itu, pemerintah terus berupaya menyediakan air bersih terutama di saat kondisi banjir.
"Air bersih ini diperuntukkan bagi warga di wilayah banjir. Untuk kebutuhan bersuci atau ibadah, pembersihan rumah dan perabot, hingga keperluan memasak," katanya.
Baca juga: Dinkes Tangerang edukasi dan sosialisasi COVID-19 ke pengungsi banjir
Ia mengatakan telah menyalurkan 40 tangki air bersih kepada warga terdampak banjir. Penyaluran akan terus dilakukan karena saat ini sedang dalam proses pembersihan.
Sebagai informasi untuk permintaan air bersih dapat dilakukan dengan berkoordinasi melalui pihak kecamatan maupun Disbudpar dan kemudian dilanjutkan ke PDAM.
Sementara itu, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang menyalurkan 10.000 liter air bersih untuk korban dan warga yang terdampak bencana banjir di Kampung Pulo Indah Petir Cipondoh bagi 650 Kepala Keluarga.
Kepala Markas PMI Kota Tangerang Mustofa Kamaludin mengatakan PMI akan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan bantuan bagi para penyintas banjir di wilayah itu.
Sejak banjir menggenangi wilayah Kota Tangerang pada Sabtu (20/2) dini hari, PMI terus melakukan upaya-upaya cepat, mulai dari evakuasi warga, pemenuhan kebutuhan makanan dengan membagikan 1.000 nasi bungkus per hari hingga droping air bersih 10.000 liter per hari.
"Dalam melakukan operasi tanggap darurat bencana ini kami berkoordinasi dengan instansi terkait dan hingga kini pelayanan penyaluran air bersih, makanan siap saji dan pelayanan lainnya terus dilakukan," katanya.
Baca juga: Petugas kebersihan bantu warga terdampak banjir bersih-bersih
Kabiro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan mengatakan penyaluran air bersih ini akan terus dilakukan ke lokasi lainnya. “Tidak hanya air bersih, PMI juga memberikan pelayanan lainnya selama bencana banjir, seperti pelayanan evakuasi, pelayanan asesmen, pelayanan kesehatan, pelayanan dapur umum pada penyintas banjir, menyebarkan bantuan darurat yang dibutuhkan korban banjir," katanya.
Editor : Ridwan Chaidir
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021