Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Banten meminta KPU di empat kabupaten/kota yang menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 untuk gencar melakukan sosialisasi.
"Kita di KPU provinsi melakukan supervisi di empat daerah yang akan melaksanakan pilkada serentak di Banten. Tentu KPU kabupaten/kota sebagai pelaksana harus gencar melakukan sosialisasi, agar tingkat partisipasi tetap sesuai target meskipun pilkada sekarang ini di masa pandemi," kata Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih serta Partisipasi KPU Banten, Eka Satya Laksmana di Serang, Senin.
Baca juga: Pendataan UKM di Kota Tangerang dialihkan ke daring antisipasi kerumunan
Ia mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan di empat KPU kabupaten/kota, sosialisasi tetap dilakukan dengan pertemuan langsung terhadap 11 segmen pemilih dengan menerapkan protokol.kesehatan serta jumlah peserta terbatas.
"Pertemuan langsung dengan 11 segmen pemilih tetap dilakukan dengan protokol kesehatan serta jumlah maksimal 20 orang dalam satu kali pertemuan," kata Eka.
Selain pertemuan langsung dengan 11 segmen pemilih seperti pemilih pemula, pemilih perempuan, disabilitas serta kelompok lainnya, KPU juga melakukan sosialisasj melalui media luar ruang dan media masa.
"Target partisipasi pemilih secara nasional sekitar 77 persen. Karena kondisi seperti sekarang inj, kita di Banten menargetkan 75 persen," katanya.
Bahkan selain sosialisasi media masa dan luar ruang, kata Eka, pihaknya juga mendorong KPU kabupaten/kota untuk gencar melakukan wawar berkeliling ke lingkungan warga untuk menyampaikan informasi langsung terkait pelaksanaan tahapan pilkada serentak serta pelaksanaannya 9 Desember 2020.
"Kita juga meminta PPS gencar melakukan wawar keliling di ljngkungan warga satu bulan penuh sebelum hari tenang untuk wawar," kata Eka.
Empat daerah di Banten yang akan mengikuti pilkada serentak pada 9 Desember 2020 yakni Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kota Cilegon dan Kota Tangerang Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Kita di KPU provinsi melakukan supervisi di empat daerah yang akan melaksanakan pilkada serentak di Banten. Tentu KPU kabupaten/kota sebagai pelaksana harus gencar melakukan sosialisasi, agar tingkat partisipasi tetap sesuai target meskipun pilkada sekarang ini di masa pandemi," kata Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih serta Partisipasi KPU Banten, Eka Satya Laksmana di Serang, Senin.
Baca juga: Pendataan UKM di Kota Tangerang dialihkan ke daring antisipasi kerumunan
Ia mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan di empat KPU kabupaten/kota, sosialisasi tetap dilakukan dengan pertemuan langsung terhadap 11 segmen pemilih dengan menerapkan protokol.kesehatan serta jumlah peserta terbatas.
"Pertemuan langsung dengan 11 segmen pemilih tetap dilakukan dengan protokol kesehatan serta jumlah maksimal 20 orang dalam satu kali pertemuan," kata Eka.
Selain pertemuan langsung dengan 11 segmen pemilih seperti pemilih pemula, pemilih perempuan, disabilitas serta kelompok lainnya, KPU juga melakukan sosialisasj melalui media luar ruang dan media masa.
"Target partisipasi pemilih secara nasional sekitar 77 persen. Karena kondisi seperti sekarang inj, kita di Banten menargetkan 75 persen," katanya.
Bahkan selain sosialisasi media masa dan luar ruang, kata Eka, pihaknya juga mendorong KPU kabupaten/kota untuk gencar melakukan wawar berkeliling ke lingkungan warga untuk menyampaikan informasi langsung terkait pelaksanaan tahapan pilkada serentak serta pelaksanaannya 9 Desember 2020.
"Kita juga meminta PPS gencar melakukan wawar keliling di ljngkungan warga satu bulan penuh sebelum hari tenang untuk wawar," kata Eka.
Empat daerah di Banten yang akan mengikuti pilkada serentak pada 9 Desember 2020 yakni Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, Kota Cilegon dan Kota Tangerang Selatan.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020