Pontianak (ANTARA) - Bupati Landak Karolin Margret Natasa akan mendorong penguatan sektor hilir pertanian untuk membantu penyerapan dari petani dan pemasaran beras lokal.
"Sumber pencaharian masyarakat adalah pertanian. Untuk mendorong hal itu, kita akan memaksimalkan sektor hilir dari pertanian ini dengan penyerapan beras lokal," kata Karolin di Ngabang, Rabu.
Menurut dia, pemerintah Kabupaten Landak akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan dukungan di bidang pertanian termasuk yang ada di desa Tempoak.
Salah satu dukungan itu sudah tercermin dalam program pemerintah daerah yaitu pembangunan irigasi melalui dukungan Dinas Pekerjaan Umum yang dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
"Oleh karena itu, saya minta dalam pembangunan ini untuk dijaga, sehingga bisa digunakan dengan sebaik-baiknya di masa-masa yang akan datang," katanya.
Selain itu, Karolin juga menyampaikan usulan berkaitan dengan pupuk subsidi Pemerintah Kabupaten Landak yang telah diupayakan ke pemerintah pusat agar segera direalisasikan sesuai harapan masyarakat.
"Seperti permintaan untuk pupuk urea saja 1482 ton, tapi yang disetujui hanya 336 ton, jadi cuma seperempat dari yang kami usulkan. Oleh karena itu, saya mendorong agar di setiap desa membuat pupuk organik dan dilakukan dengan sebaiknya-baiknya sehingga kita lebih mandiri," katanya.
Dalam kesempatan ini, Bupati Landak juga mengajak seluruh para petani yang ada di Kabupaten Landak agar dapat memanfaatkan teknologi dengan baik serta menambah pengetahuan dalam sektor pertanian.
"Marilah kita menjadi petani yang cerdas dan sungguh-sungguh melaksanakan kegiatan ekonomi ini dengan baik, sehingga kita semua bisa mendapatkan hasil yang maksimal dengan menjadi petani yang modern," kata Karolin.
Untuk serap beras lokal, Pemkab Landak dorong sektor hilir pertanian
Rabu, 26 Februari 2020 18:21 WIB
Sumber pencaharian masyarakat adalah pertanian. Untuk mendorong hal itu, kita akan memaksimalkan sektor hilir dari pertanian ini dengan penyerapan beras lokal