Serang (ANTARA) - Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD CPNS) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) di Kota Serang diikuti 3.184 peserta, selama 13-15 Februari 2020.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Serang Ritadi di Serang, Kamis, mengatakan peserta seleksi selama tiga hari ke depan itu dibagi menjadi beberapa sesi per harinya.
"Tes ini diikuti 3.184 orang dan hari ini dibagi lima sesi dan per sesinya 230 orang dengan durasi waktu 90 menit, khusus untuk besok hanya empat sesi karena hari Jumat," kata dia.
Ia mengatakan Kota Serang mendapat kuota penerimaan PNS 215 orang.
Jika dilihat dari kebutuhan, kata dia, angka tersebut masih jauh dari harapan.
"Kebutuhan PNS di Kota Serang itu idealnya 6.600 orang. Hanya saja tahun ini diberikan kuota sebanyak 215," katanya.
Ia mengatakan daerah setempat saat ini masih kekurangan PNS, khususnya tenaga pendidik dan kesehatan.
Wali Kota Serang Syafruddin saat melakukan pantauan tes itu, mengatakan peserta tes di daerah itu bukan hanya dari Kota Serang, melainkan dari berbagai daerah, seperti Pandeglang dan bahkan luar Provinsi Banten, yakni Lampung.
"Yang ikut tes di sini dari berbagai daerah, bukan hanya Kota Serang saja, melainkan ada dari Kabupaten Serang, Pandeglang, dan juga ada dari Lampung yang mengikuti tes di Kota Serang," katanya.
Syafrudin berharap pelaksanaan tes mulai hari pertama hingga terakhir berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif.
"Mudah-mudahan tes yang akan diselenggarakan dalam kurun waktu tiga hari ini bisa berjalan lancar, aman, dan kondusif," kata dia.
Kepada mereka yang nantinya lolos seleksi, dia menganjurkan segera mengurus administrasi kependudukan dari kota asalnya sehingga mempunyai KTP atau menjadi warga Kota Serang.
"Kami berharap apabila peserta tes CPNS lulus bisa langsung berganti KTP, menggunakan KTP Kota Serang, dan saya sudah instruksikan kepada kepala BKD," kata Syafrudin.
Seleksi CPNS di Kota Serang diikuti 3.184 peserta dilaksanakan dengan sistem CAT
Kamis, 13 Februari 2020 16:34 WIB
Jika dilihat dari kebutuhan, kata dia, angka tersebut masih jauh dari harapan.