Serang (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Banten dan jajaran akan menggelar Operasi Patuh Kalimaya 2019 secara serentak selama 14 hari mulai 29 Agustus sampai dengan 11 September 2019.
Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir melalui Dirlantas Kombes Pol Wibowo di Serang, Senin mengatakan, tujuan operasi kali ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan terhadap masyarakat terhadap UU No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, sekaligus mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu-lintas (Kamseltibcarlntas).
Oleh karena itu, tegasnya, Polri khususnya Polisi Lalu Lintas (Polantas) sebagai penegak revolusi mental serta pelopor tertib sosial di ruang publik akan melaksanakan operasi kepolisian secara mandiri kewilayahan," kata Kombes Pol Wibowo .
Wibowo mengatakan, sebeelum digelar operasi maka perlu diadakan latihan pra operasi selama sehari dengan peserta seluruh personel guna mendapatkan hasil yang maksimal.
"Jalin komunikasi yang baik antara peserta latihan maupun dengan narasumber yang didasari hasil pelaksanaan operasi-operasi terdahulu maupun pengalaman-pengalaman selama ini agar didapat cara bertindak tepat dan cermat sehingga terhindar kesalahan prosedur dalam menangani permasalahan selama digelarnya operasi," kata Wibowo.
Hadir dalam pelatihan pra operasi ini Wadir Lantas Polda Banten, Kabiddokkes, Wadir intelkam, Wadir Samapta, Wadir Polairud Polda Banten, Wadir Pamobvit serta 388 peserta Latraops, yang terdiri dari Polda Banten dan Polres di wilayah Polda Banten.
Polda Banten gelar operasi patuh Kalimaya 2019 selama 14 hari
Senin, 26 Agustus 2019 22:06 WIB