Jakarta (ANTARA) - Pertokoan di kawasan Glodok, Jakarta Barat tutup lebih awal akibat pemadaman listrik yang terjadi di seluruh wilayah Jakarta pada Minggu siang sejak pukul 11.00 WIB.
Menurut pantauan di lapangan, sekitar pukul 17.00 WIB, beberapa toko seperti Harco Glodok, Pasar HWI, LTC Glodok, dan toko-toko elektronik di sepanjang jalan tampak tutup.
“Biasanya selalu ramai dan padat jam segini, tapi sekarang sepi gara-gara mati lampu,” kata salah seorang penjaga restoran.
Seorang penjaga toko genset, Cahyo mengatakan dia tetap buka meski terjadi mati listrik.
Baca juga: PLN: Tidak ada unsur politis atau sabotase dalam pemadaman serentak
“Tetap buka. Banyak yang cari genset soalnya butuh untuk penerangan di rumah,”ungkap Cahyo.
Sementara itu, arus lalu lintas di Jalan Gadjah Mada, Jakarta Barat, ataupun di Jalan Hayam Wuruk, tampak lengang. Volume kendaraan di lokasi tidak banyak seperti hari-hari biasa.
Selain itu, beberapa lampu lalu lintas pun tampak tidak menyala. Meskipun begitu, kondisi tersebut tidak menyebabkan kesemrawutan karena ada polisi yang siaga.
Selanjutnya, sekitar pukul 18.00 WIB, jalan dari arah Harmoni menuju Hayam Wuruk sempat ditutup karena lampu lintas yang mati.
Sebelumnya, telah terjadi gangguan listrik yang menyebabkan daya listrik di Jabodetabek hingga sebagian daerah di Pulau Jawa tidak berfungsi.
Gangguan tersebut terjadi akibat Gas Turbin di Suralaya milik PT PLN sementara dalam posisi mati dan Gas Turbin Cilegon mengalami gangguan.
Beberapa layanan kendaraan umum seperti MRT, LRT, dan commuterline sempat terganggu atas adanya insiden yang terjadi pada pukul 11.10 WIB itu.
Baca juga: PLN nyalakan 19 GITET di Jawa Barat-DKI-Banten, 2 GITET dalam proses
Pusat pertokoan Glodok tutup akibat pemadaman listrik
Senin, 5 Agustus 2019 0:36 WIB
Biasanya selalu ramai dan padat jam segini, tapi sekarang sepi gara-gara mati lampu