Harapan tersebut disampaikan oleh Sekjen Kemnaker Khairul Anwar dalam sambutan yang dibacakan oleh Staf Ahli bidang Kerja Sama Hubungan Internasional Suhartono, saat membuka acara "Workshop Peningkatan Peran Indonesia pada Kerja sama Indonesia-Malaysia-Thailand-
"Pertukaran informasi pasar kerja akan membantu ketiga negara dalam mengisi pasar kerja sub regional sehingga migrasi pekerja akan tepat sasaran, sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan tenaga kerja, ” kata Suhartono melalui siaran pers di Jakarta, Jumat.
Suhartono menambahkan kerja sama IMT-GT bukan kerja sama baru tetapi mengikuti Implementation Blueprint (IB) 2017-2021.
Baca juga: RSDP Serang pertahankan akreditasi paripurna dari KARS
Baca juga: Pemkab Serang-LKBN Antara kerja sama penyebaran informasi
Untuk mewujudkan IB tersebut, Pemerintah memiliki dua proyek yakni Jejaring Balai Latihan Kerja (Vocational Training Centre Networking /VTC-NET) dan Sistem Informasi Pasar Kerja (Labour Market Information System /LMIS).
Saat ini, telah dilakukan revitalisasi terhadap lembaga pelatihan kerja dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) daerah secara fokus, massif dan perbaikan pelayanan informasi pasar kerja yang terintegrasi di tiga negara, sebagai wujud konkrit dalam mobilisasi tenaga kerja di wilayah sub regional.
"Kami juga menghimbau peran aktif pemerintah daerah dalam mendukung implementasi dua proyek dimaksud dan memberikan usulan proyek baru yang dapat diimplementasikan sesuai IB 2017-2021, " kata Suhartono.
Kerja sama IMT-GT merupakan kerja sama ekonomi sub regional yang terbentuk sejak 1993, sangat strategis dalam peningkatan perekonomian wilayah perbatasan antara Indonesia, Malaysia dan Thailand.
Fokus kerja sama IMT-GT di sepuluh provinsi yakni Banda Aceh, Sumut, Sumbar, Kepri, Sumsel, Riau, Babel, Jambi, Bengkulu dan Lampung.
"Diharapkan working group HRD-EC ini mampu memberikan kontribusi positif terhadap kerja sama IMT-GT melalui kegiatan lebih konkrit dan bermanfaat bagi Indonesia," kata Suhartono.*
Baca juga: Pabrikan otomotif DFSK buka dealer pertama di Serang
Baca juga: Bupati Serang: Sekolah perlu dipantau jauhkan millenial dari narkoba
Baca juga: Bupati Kulonprogo sampaikan pengalaman atasi AKI di Serang
Baca juga: Pemkab Serang mengadopsi penanganan AKI dan AKB dari Kulonprogo