Tangerang Selatan (ANTARA) - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Mualaf Indonesia Timur (Yasmit) Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, memberikan penjelasan terkait pendistribusian Makan Bergizi Gratis (MBG) berbahan mentah kepada siswa/siswi di daerah itu.
Kepala SPPG Yasmit Ciputat Timur A. Basiro di Tangerang, Rabu, menyampaikan bahwa pendistribusian MBG dengan berbahan mentah itu benar dilakukan oleh pihaknya kepada ribuan siswa di 18 sekolah mulai tingkat PAUD/TK hingga SMA sederajat.
"Ya, kita didistribusikan terhadap 4.075 siswa dalam bentuk mentah itu agar dapat dibawa pulang atau disimpan siswa lebih lama," ucapnya.
Baca juga: Anggaran MBG pada 2026 disebut bisa tembus Rp300 triliun
Ia mengatakan makanan bergizi tersebut dibagikan dengan berbentuk mentahansebagai penyesuaian kondisi sekolah yang saat ini sedang libur atau menjelang class meeting.
Sehingga, lanjutnya, penerima MBG, khususnya siswa/siswi sekolah, masih dapat menerima manfaat dari Program MBG itu dengan dibawa ke rumah.
“Beras diberikan dalam bentuk mentah agar dapat dibawa pulang dan disimpan lebih lama," ujarnya.
Pihaknya juga memastikan bahan pangan mentah yang didistribusikan ke siswa penerima manfaat MBG bukanlah bentuk makanan kemasan. Hal tersebut sebagai upaya menghindari penggunaan bahan pengawet, pewarna, dan pemanis buatan, serta meminimalisir konsumsi ultra-processed food.
Baca juga: MBG disebut bisa jadi solusi atasi masalah gizi di Kota Serang
Selain itu, lanjutnya, bahan makanan mentah yang diberikan nantinya agar bisa dimasak orang tua siswa di rumah, sesuai kebutuhan masing-masing siswa/siswi.
"Seperti yang telah ramai dibahas di media sosial, penggunaan makanan kemasan menimbulkan banyak kekhawatiran dari masyarakat. Oleh karena itu dapur kami berkomitmen memberikan makanan real food yang lebih sehat dan alami," ungkapnya.
"Sedangkan lauk pauk sudah disiapkan dalam kondisi matang. Kami juga menghindari penggunaan makanan beku, karena khawatir siswa lupa menyampaikan kepada orang tua, yang bisa menyebabkan makanan basi dan tidak dapat dikonsumsi," tambah dia.
Sebelumnya ramai di media sosial (medsos) membahas sejumlah paket Program MBG bahan mentah di Kota Tangerang Selatan yang didistribusikan ke 18 sekolah.
Baca juga: Warga Badui sambut positif program MBG bagi anak-anak
Dari unggahan media sosial Instagram @indotoday memperlihatkan foto isi MBG yang didistribusikan dalam bentuk mentah itu terdiri dari beberapa jeruk dan pisang, serta beberapa kemasan plastik diduga berisi beras, ikan asin, telur puyuh, dan kacang tanah.
Dari informasi yang diperoleh SPPG Yasmit Ciputat Timur mendistribusikan MBG ke 18 sekolah di wilayah Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan. MBG tersebut didistribusikan ke seluruh jenjang pendidikan mulai dari jenjang PAUD, SD/MI, SMP/MTS, SMA/SMK/MA.
Dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 4.075 porsi, meliputi 230 bagi siswa jenjang PAUD/TK, 2.427 untuk jenjang SD/MI, 261 untuk jenjang SMP/MTS dan 1.157 untuk jenjang SMA/SMK/ MA.
SPPG Tangerang Selatan bicara soal pembagian MBG berbahan mentah
Rabu, 18 Juni 2025 11:57 WIB

Ilustrasi - menu makan program makan bergizi gratis (MBG) di Tangerang Selatan. HO/Net