Jayapura (ANTARA) - Satuan Tugas Damai Cartenz melakukan penyisiran untuk mencari pendulang emas yang menjadi korban pembunuhan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
"Penyisiran dilakukan untuk menemukan korban selamat maupun yang meninggal akibat kekejaman KKB," kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani di Jayapura, Jumat.
Brigjen Pol Faizal Rahmadani yang juga menjabat Waka Polda Papua mengatakan di Kabupaten Yahukimo ada tiga lokasi yang akan dilakukan penyisiran, diawali di Lokasi 22. Penyisiran dilakukan secara bertahap guna mengantisipasi berbagai hal yang tidak diinginkan.
Baca juga: Bentrok di Puncak Jaya Papua, 59 orang terluka
Saat ini jenazah yang ditemukan di pedalaman Kabupaten Yahukimo tercatat delapan orang, enam jenazah diantaranya belum dievakuasi sedangkan dua lainnya kini sudah berada di RSUD Dekai.
"Dua jenazah telah dievakuasi Kamis (10/4). TKP tempat jenazah ditemukan berada di Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo," kata Brigjen Pol Faizal.
Selain di Kabupaten Yahukimo, KKB juga menyerang lokasi penambangan emas yang berada di Kawe, Kabupaten Pegunungan Bintang hingga menewaskan seorang pendulang.
Untuk jenazah pendulang dari Kawe saat ini sudah berada di Tanah Merah, ibukota Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan karena dievakuasi menggunakan perahu motor menyusuri sungai yang menghubungi wilayah itu.
"Kami berupaya untuk segera mengevakuasi para korban baik yang selamat maupun korban meninggal," kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani.
Baca juga: Guru jadi korban KKB di Yahukimo, warga sipil dievakuasi