Serang (ANTARA) - Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto menekankan kesediaan bahan pokok dan penting (bapokting) tercukupi, guna mencegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang bulan Ramadhan 1446.
Suyudi usai rapat koordinasi jelang bulan Ramadhan di Mapolda Banten, Serang, Rabu mengatakan bahwa ketersediaan bahan pokok penting di wilayah Banten cukup baik, dan stabilitas harga masih cukup normal.
Ia mengatakan situasi kamtibmas jelang Ramadhan cukup kondusif. Namun demikian, pihaknya akan terus melakukan pemantauan ketat untuk kenyamanan ibadah umat Muslim.
“Kita ingin mengawal situasi ini khususnya untuk masyarakat kita yang beragama Islam agar dapat melaksanakan kegiatan ibadah dengan khusyuk, dengan tenang dan penuh kenyamanan tanpa ada gangguan keamanan yang berarti,” ujar Suyudi.
Baca juga: Jelang Ramadhan, Pemprov Banten pastikan stok pangan aman
Adapun Polda Banten mengantisipasi sejumlah peristiwa pencurian, penipuan, premanisme, perang sarung yang memicu tawuran, balapan liar, penggunaan obat-obatan terlarang dan narkoba, hingga menyalakan kembang api yang memicu gangguan keamanan.
Sehingga Kapolda Banten meminta seluruh stakeholder mulai dari jajarannya, Pemerintah Provinsi Banten, BUMN dan BUMD terkait, dan Korem 064/Maulana Yusuf untuk menjaga komitmen ketersediaan pangan tersebut.
“Kami juga mohon dukungan kepada masyarakat Banten, khususnya apabila ada hal-hal yang terkait dengan gangguan-gangguan kamtibmas,” kata dia
“Termasuk dengan masalah ketersediaan pangan, kami mohon masukkan sehingga kami bisa lebih awal dan lebih cepat untuk melakukan upaya-upaya secara bersama,” ujar Suyudi menambahkan.
Baca juga: Selama Ramadhan, Kemenag berangkatkan 1.000 dai ke wilayah 3T
Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah mengapresiasi pelaksanaan rapat koordinasi ini, di mana Polda Banten telah mengambil langkah cepat untuk menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri.
“Kami ingin memastikan masyarakat Banten merasa aman, nyaman, dan tenteram selama bulan suci, serta tidak mengalami kesulitan pangan," ujar Dimyati.
Dimyati mengatakan pihaknya akan melaksanakan sejumlah kegiatan pada bulan Ramadan seperti tarawih keliling, kunjungan kepada masyarakat, dan operasi pasar.
“Kita juga pengecekan hasil pertanian dan perlumbungan seperti apa. Nanti akan kita lihat semuanya dan termasuk ketersediaan pangan bapokting. Alhamdulillah Banten ini dari mulai beras, sembako dan lain sebagainya surplus,” kata dia.
Baca juga: Disperindag Banten tekan lonjakan harga bahan pokok jelang Ramadhan