Jakarta (ANTARA) - Indonesia bakal menghadapi Jepang pada laga final kompetisi beregu campuran Kejuaraan Badminton Junior Asia (BAJC) 2023 di GOR Among Rogo, Yogyakarta, Selasa (11/7) dan hal tersebut menjadi ajang pembuktian latihan intensif yang dilakoni timnas selama tiga bulan di Pelatnas PBSI.
Sebagai tuan rumah, Skuad Garuda Muda dituntut untuk mempertahankan penampilan prima mereka setelah sukses menyingkirkan India 3-1 pada perempat final dan Thailand 3-0 di semifinal dalam satu hari yang sama, Senin.
"Semua seusai yang kami harapkan. Semoga besok menjadi titik puncak dari perjuangan ini. Setelah training camp selama tiga bulan lamanya. Mudah-mudahan besok kami bisa menjadi juara. Mohon doa dan dukungannya dari pecinta bulu tangkis di Indonesia," kata Manajer Tim Indonesia Eddy Prayitno melalui informasi tertulis PP PBSI di Jakarta, Senin.
Eddy mengaku bangga melihat hasil yang diraih timnas hari ini. Dengan persiapan yang lebih matang selama tiga bulan di Pelatnas Cipayung, para pemain bisa menampilkan permainan terbaik dan mampu melangkah ke partai pemungkas.
"Bersyukur dengan hasil yang diraih, atas doa dari masyarakat Indonesia bisa diberikan kesempatan masuk ke final untuk melawan Jepang," ungkap Eddy.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Final lawan Jepang jadi ajang pembuktian Indonesia di BAJC 2023
Indonesia hadapi Jepang di final BAJC 2023
Senin, 10 Juli 2023 23:15 WIB