Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten mendistribusikan bantuan logistik untuk warga yang terdampak longsor di daerah itu akibat cuaca buruk selama sepekan terakhir ini.
"Bantuan bahan pokok itu untuk meringankan beban ekonomi mereka," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Lebak Agus Reza Faisal di Lebak, Jumat.
Bencana longsor yang menimpa Kecamatan Cibeber itu menimpa beberapa rumah dan tidak mengalami kerusakan parah, sehingga bisa kembali ditempati.
Baca juga: Warga bantaran Sungai Ciujung Lebak diminta agar siaga banjir
Baca juga: Warga bantaran Sungai Ciujung Lebak diminta agar siaga banjir
Saat ini, warga yang terdampak longsor membutuhkan bantuan logistik untuk keperluan pangan keluarga. "Kami menyalurkan paket sembako berupa beras, minyak goreng, gula, terigu, dan tikar," katanya.
Menurut dia, BPBD Lebak saat ini sedang memonitoring ke lapangan terkait ada laporan lima rumah rusak diterjang longsor di Kecamatan Panggarangan.
Kelima rumah terdampak longsor itu setelah hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi sepanjang Kamis (29/12), dan mengakibatkan tanah perbukitan longsor.
"Kami sambil membawa logistik ke lokasi longsor, juga mensosialisasikan agar masyarakat waspada bencana alam menghadapi cuaca ekstrem agar tidak menimbulkan korban jiwa," kata Agus.
Sementara itu, Kepala Desa Cimandiri, Kabupaten Lebak Pei mengatakan lima rumah yang terdampak longsor di wilayah itu akibat cuaca ekstrem, namun tidak ada korban jiwa. "Kami memperkirakan kerugian akibat longsor yang menerjang lima rumah sekitar Rp80 juta," katanya.