Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kota Tangerang akan menyempurnakan program Kota Pintar atau Smart City dengan mendorong organisasi perangkat daerah (OPD) di daerah tersebut untuk semakin berinovasi dalam memberikan pelayanan publik.
Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah, Kamis, mengatakan evaluasi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) terkait program Smart City di Kota Tangeran sudah cukup baik.
"Ini menjadi tantangan kami ke depan agar terus melakukan terobosan dalam pemanfaatan digitalisasi dalam pelayanan bagi masyarakat," kata Arief dalam keterangannya di Tangerang, Kamis.
Dia juga mengimbau seluruh jajaran OPD Kota Tangerang untuk mengoptimalkan penerapan program Smart City; sehingga bukan hanya soal pemanfaatan digitalisasi dalam mempermudah pelayanan publik, tetapi juga terobosan lain yang memberikan dampak bagi masyarakat.
Sebelumnya, Kemkominfo mengevaluasi program Smart City pada 100 kabupaten dan kota di Indonesia, termasuk Kota Tangerang. Tim evaluasi tersebut terdiri dari unsur Kemkominfo, Kementerian Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), serta beberapa akademisi.
Kepala Diskominfo Kota Tangerang Indri Astuti menjelaskan program-program yang dipaparkan dalam proses evaluasi tersebut mencakup six wins sebagai program kerja Smart City di Kota Tangerang, yakni Smart Living, Smart Economy, Smart Branding, Smart Governance, Smart Environment, dan Smart Society.
Kota Tangerang masuk dalam kategori Gerakan Smart City sejak 2017. Kegiatan evaluasi tersebut mendorong Program Gerakan 100 Smart City dengan terpenuhinya indikator yang telah ditetapkan.
"Nantinya evaluasi serta masukan yang diberikan oleh Tim Asesor ini akan dilakukan penyempurnaan agar lebih berkembang lagi," kata Indri Astuti.