Tangerang (ANTARA) - Polres Metro Tangerang bersama suporter sepakbola di Kota Tangerang bersepakat untuk menjaga situasi aman dan kondusif setiap ada pertandingan sebagai upaya menghindari terjadinya peristiwa kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur beberapa waktu lalu.
"Kita di Kota Tangerang sepakat bersama-sama, ke depannya setiap ada pertandingan akan tetap menjaga situasi aman dan kondusif. Kita belajar dari kejadian di Stadion Kanjuruhan," kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho dalam keterangannya di Tangerang, Selasa.
Kapolres bersama para pecinta sepak bola di kota Tangerang pun mendoakan para keluarga yang ditinggalkan selalu diberi kekuatan dan kesabaran. "Lalu para korban yang meninggal dunia dalam keadaan husnul khotimah," katanya.
Pada hari Senin (3/20) malam telah digelar doa bersama oleh jajaran Polres Metro Tangerang Kota, Kodim 0506/TGR, jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama kelompok suporter Persikota Tangerang di Stadion Benteng Reborn.
Doa bersama dipimpin dai Kamtibmas Polres Metro Tangerang Kota KH. Mulyadi dan dilanjutkan menyalakan lilin bersama sebagai bentuk rasa dukacita yang mendalam mengenang korban jiwa di Stadion Kanjuruhan.
Salah seorang suporter Persikota Tangerang Cipuy mengatakan pihaknya apresiasi atas inisiasi Kapolres menyelenggarakan doa bersama tersebut.
Kepada para korban, pihaknya menyampaikan duka cita yang mendalam.
"Kami turut berbelasungkawa atas peristiwa Kanjuruhan Malang," ujarnya.
Polisi-suporter sepakbola di Kota Tangerang sepakat jaga situasi aman dan kondusif
Selasa, 4 Oktober 2022 14:39 WIB