Prioritas Land Memulai Konstruksi Superblok K2 Park
Minggu, 22 Maret 2015 17:44 WIB
Tangerang (Antara News) - PT Prioritas Land Indonesia, perusahaan pengembang properti memulai pembangunan konstruksi superblok K2 Park berlokasi di kawasan Gading Serpong Kabupaten Tangerang di atas lahan seluas tiga hektar.
"Kami akan membangun enam gedung (tower) di K2 Park meliputi empat gedung apartemen, 1 gedung hotel, dan 1 gedung pusat pendidikan," kata Presiden Direktur PT Prioritas Land Indonesia, Marcellus Chandra di Serpong Tangerang, Minggu, usai meresmikan peletakan batu pertama (ground breaking) proyek ini.
Marcellus mengatakan, sasaran pasar apartemen yang akan dibangun sebanyak 2.500 unit ini merupakan kalangan menengah atas dengan harga mulai dari Rp500 juta per unit untuk tipe studio serta ditargetkan serah terima
Presiden direktur PT Prioritas Land Indonesia Marcellus Chandra mengatakan, gedung pertama yang akan dibangun adalah Hotel Harris, hotel bintang empat yang terdiri dari sekitar 200 kamar. Selanjutnya pembangunan 5 tower lainnya akan dilakukan secara paralel sampai serah terima.
Superblok K2 Park dibangun dengan nilai investasi sebesar Rp1,5 triliun diharapkan akan menjadi alternatif hunian di Gading Serpong. Nantinya K2 Park akan dilengkapi dengan pusat jajanan, komersial area, restoran, cafe.
Sedangkan sekolah yang akan dibangun di kawasan ini meliputi sekolah sekretaris, sekolah musik, dan sekolah Public Relation.
"Proyek K2 Park ini merupakan mahakarya kami dan merupakan proyek ke lima setelah vila di Nusa Dua dan di Uluwatu Bali, Apartemen Majestic Point Serpong, dan Apartemen Indigo @Bekasi," kata Marcellus menjelaskan.
Diharapkan pembangunan proyek ini semakin melengkapi kebutuhan hunian mewah yang terintegritas dengan berbagai fasilitas seperti hotel, tempat perbelanjaan, tempat pendidikan, kuliner, dan berbagai fasilitas hiburan lainnya di daerah Gading Serpong.
"Saat ini, sebanyak 2 tower apartemen sudah hampir terjual seluruhnya, sehingga dalam waktu dekat akan kembali meluncurkan tower ke tiga," kata Marcellus.
Namun, untuk penjualan gedung ke tiga ini dipastikan akan mengalami kenaikan harga, karena kami menyesuaikan kenaikan harga properti di sekitar wilayah Gading Serpong yang asumsikan melonjak sekitar 30 persen, kata Marcellus.
Wilayah Gading Serpong, kata Marcellus, kian menarik bagi konsumen, baik enduser (pembeli langsung yang akan menempati bangunan) maupun investor. Terlebih lagi, diperkirakan pada akhir tahun ini akan segera dibuka akses tol Gading Serpong yang terhubung dengan tol Jakarta ¿ Merak yang tak pelak juga mendongkrak harga jual properti.
Lokasi pembangunan proyek yang terinspirasi dari gunung Zhang Jia Jie (tempat pembuatan film Avatar) ini dikelilingi oleh pusat pendidikan, rumah sakit, perkantoran dan pusat belanja bertaraf international yang dapat ditempuh dalam hitungan menit.
Area ini merupakan lokasi emas diantara Lippo Karawaci, Gading Serpong, BSD, Alam Sutera dan Modernland. Akses jalan yang mudah, hanya 5 menit menuju pintu tol Jakarta dan Merak, dan 15 menit menuju pintu tol Jorr Jakarta - Serpong.
Lokasi juga dikelilingi beberapa universitas / sekolah ternama, seperti Universitas Pelita Harapan Karawaci, Swiss German University, Jakarta Nanyang School, Universitas Bina Nusantara, Prasetya Mulya, Stella Maris International School, dan Sekolah Tarakanita.
K2 Park juga mudah untuk menjangkau sejumlah tempat perbelanjaan, diantaranya adalah Lippo Supermall Karawaci, Summarecon Mall Serpong, Mall of Alam Sutera, BSD Square, Teras Kota, BSD Plaza, dan Living World. Terdapat sejumlah rumah sakit, seperti Siloam Hospital Karawaci, Rumah Sakit St. Carolous, Rumah Sakit Awal Bros, Eka Hospital BSD, dan Rumah Sakit Mayapada.
Pada kesempatan itu, PT Prioritas Land Indonesia juga menunjuk Andrie Wongso seorang motivator dan penulis buku terkenal Indonesi sebagai brand ambasador K2 Park.
Andrie Wongso mengatakan, profesinya dipertaruhkan sebagai brand ambasador Prioritas Land, namun optimistis jajaran manajemen yang masih muda-muda dan memiliki kemampuan untuk menyelesaikan proyek-proyek properti yang digarap tepat waktu.
Dia mengatakan, melemahnya nilai tukar rupiah bukan menjadi halangan di bisnis properti karena masyarakat kita masih banyak yang membutuhkan rumah.
Justru saat peluncuran perdana ini harga rumah masih terjangkau, sehingga merupakan kesempatan bagi kita untuk membeli. Saya yakin ke depan harga properti di kawasan ini akan naik bahkan bisa beberapa kali lipat, ujar dia.