AKR Fokus Kota Mandiri dan Mixed Use
Senin, 22 September 2014 20:14 WIB
Jakarta (Antara News) - Pengembang properti, AKR Land Development akan konsisten memfokuskan pengembangan bisnisnya pada pengembangan kota mandiri bertaraf internasional dan membangun mixed use complex menyesuaikan dengan kebutuhan properti di kawasan tersebut.
"Kota mandiri dibangun untuk menjawab kebutuhan urban living lifestyle dengan standar kehidupan kota internasional, sedangkan mixed- use complex untuk menjawab city living dimana tanah mahal dan terjadi kemacetan, diwarnai pula dengan gaya hidup instan, cepat dan efisien," kata Managing Director AKR Land Development Widijanto di Jakarta, Senin.
Widijanto mengatakan, AKR Land Development memiliki sejumlah proyek properti di beberapa kota akan selalu mengedepankan prinsip untuk tidak hanya membangun kota tetapi juga membangun untuk menciptakan kualitas hidup yang lebih baik.
Grand Kawanua International City di Manado adalah bukti bahwa AKR Land Development bukan hanya membangun perumahan, tetapi membangun kawasan dengan tematik khusus yaitu sebagai kota MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition).
Dengan perkembangan MICE di Sulut saat ini, dimana kegiatan ini mampu memberikan income langsung ke masyarakat, Manado juga menjadi kota dengan kenaikan harga residensial paling tinggi sesuai hasil survey Bank Indonesia (kwartal I 2014, BI Rate), papar Widijanto.
Widijanto yang telah 18 tahun berkecimpung di dunia properti mengatakan, kami menawarkan dua pilihan properti menggiurkan untuk berinvestasi sekaligus menikmati hidup seimbang yang berkualitas.
Pilihannya ada di Grand Kawanua International City Manado maupun Gallery West di Jakarta. Keduanya merupakan proyek bergengsi yang menawarkan berbagai kemungkinan; investasi, ruang usaha, ruang hidup. Semuanya dalam standar premium, yang dirumuskan sebagai lifestyle, leisure & business at new heights, ujar dia.
Grand Kawanua International City, merupakan "Manado Masa Depan" dan terhampar di atas lahan seluas kurang lebih 180 hektar. Inilah kawasan yang menjadi kota internasional dengan berbagai kelengkapan pilihan mulai dari hotel/condotel, vila pribadi, townhouse, cluster perumahan, pusat perbelanjaan, juga komersial area, office park, dengan banyak fasilitas seperti ruang konvensi, fasilitas golf internasional 18 holes, lapangan tenis, kolam renang, water park, taman bermain anak, rumah sakit internasional, sekolah nasional plus dan internasional, dan wedding chapel.
Komunitas kota mandiri ini menjadi salah satu kesempatan terbaik untuk berinvestasi properti, di Kota Manado. Dengan pemandangan indah, Grand Kawanua International City menciptakan investasi hidup eksklusif yang indah untuk semua orang yang membutuhkan nilai dalam gaya hidupnya, tidak hanya untuk bisnis, tetapi juga untuk pemenuhan spiritual.
Adapun mixed-use complex “Gallery West†yang merupakan kawasan terpadu bisnis dan hunian di Jakarta Barat saat ini tengah dalam tahap penyelesaian. Jakarta Barat adalah kawasan yang potensi ekonominya sendiri sangat besar, serta menghubungkan kawasan potensial lainnya, ujar dia.
Jakarta Barat memiliki luas sekitar 12.615,14 ha, berbatasan dengan Kabupaten dan Kota Tangerang di sebelah barat, Jakarta Pusat di sebelah timur dan Jakarta Selatan di sisi selatan.
Saat ini laju ekonomi tertinggi memang masih di Jakarta Pusat dan Selatan, namun dalam waktu singkat, Jakarta Barat akan segera tercatat sebagai tempat berinvestasi yang sangat prospektif.
Penduduknya yang padat, tercatat sekitar 2.281.945 jiwa dengan kapasitas ekonomi yang tinggi di Jakarta, merupakan aset penting untuk perkembangan perekonomian Jakarta Barat, kata Widijanto.