Rencana Umum Tata Ruang (RUTR) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten sudah disahkan dan menyediakan seluas 10.373 hektare untuk kawasan industri.
"Kita berharap Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dapat mendatangkan investor, " kata Wakil Ketua Umum Kamar Dagang Indut ( Kadin) Pusat Mulyadi Jayabaya saat peresmian Pondok Pesantren Berstandar Internasional di Kabupaten Lebak, Rabu.
Baca juga: Menteri Bahlil : KTT G20 di Bali bawa berkah bagi Indonesia
Baca juga: Menteri Bahlil : KTT G20 di Bali bawa berkah bagi Indonesia
Saat ini, lahan seluas 10.373 hektare diserahkan kepada Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia agar mendapatkan para investor yang akan menanamkan modalnya di Kabupaten Lebak.
Lahan tersebut sesuai penetapan RUTR Kabupaten Lebak tahun 2022 untuk kawasan industri.
Pembangunan kawasan industri tersebut juga diketahui DPRD setempat dan disetujui Gubernur Banten Wahidin Halim.
"Saya kira manfaatnya kawasan industri itu untuk masyarakat Lebak juga Provinsi Banten, karena dapat menyumbangkan ekonomi baru, " kata Mantan Bupati Lebak itu.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengaku pihaknya mendukung kawasan industri tersebut guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Kita dipastikan banyak diminati investasi dari negara-negara yang tergabung kelompok G20 itu,termasuk di Banten, " katanya.
Sementara itu, Bupati Lebak Iti Octavia mengatakan kehadiran kawasan industri juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat juga menyerap tenaga kerja lokal.
"Kita memanfaatkan jalan Tol Serang-Panimbang yang terkoneksi ke wilayah Jabotabek untuk pengembangan kawasan industri," kata Iti Octavia.
Mereka investor bisa saja bergerak di bidang usaha manufaktur, perikanan, perkebunan, namun keinginan industri yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Keunggulan Kabupaten Lebak itu sangat strategis karena wilayahnya berdekatan dengan pusat Ibu kota Negara juga terdapat prasarana transportasi di antaranya jalan kereta api, Pelabuhan Cilegon dan Bandara Soekarno-Hatta.
Selain itu juga memiliki jaringan listrik induk di Suralaya Cilegon, Labuan dan jika terdapat gardu induk di Cijaku maka kawasan Lebak selatan tidak mengalami kembali pemadaman listrik.
Keunggulan lainnya, kata dia, Kabupaten Lebak memiliki pasokan air cukup besar dari kawasan Waduk Karian juga terdapat dua daerah aliran sungai (DAS) Ciliman dan Cidurian.
"Kami optimistis Lebak menjadi kawasan industri sehingga dapat mewujudkan pertumbuhan sentra ekonomi baru," kata politisi Partai Demokrat itu.