Tangerang, (Antara) - Dana Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) APBD Tangerang Selatan, Banten, tahun 2013 mencapai Rp217 miliar, dengan penyumbang terbesar dinas tata kota pemukiman dan pembangunan serta dinas kesehatan.
"Dua dinas tersebut menjadi penyumbang silpa terbesar pada Tahun n2013," kata Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie di Tangerang, Kamis.
Terkait besarnya dana Silpa tersebut, Benyamin menjelaskan, akan melakukan investigasi mengenai penyebabnya terhadap kedua dinas.
Bila nantinya dalam evaluasi ditemukan kelalaian maka akan ada tindakan tegas yang dilakukan. "Kita lihat nanti hasil investigasi," ujarnya.
Sementara itu, Rancangan APBD Kota Tangerang Selatan tahun 2014 yang diserahkan dalam nota keuangan yakni sebesar Rp2.058.562.454.636.
Dengan rincian pendapatan dari asli daerah (PAD) mencapai Rp799.986.986.180, kemudian dana perimbangan direncanakan sebesar Rp681.357.909.724. Lalu, pendapatan daerah yang sah direncanakan sebesar Rp577.217.576.732.
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menjelaskan, silpa bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran daerah tahun sebelumnya, pelampauan penerimaan PAD, pelampauan penerimaan dana perimbangan dan penghematan belanja.
"Angka silpa merupakan estimasi sebelum tahun anggaran 2013 berakhir. Sehubungan dengan proses penyusunan APBD Tahun 2014 melampaui tahun 2013, maka terdapat selisih lebih kas daerah pada RKUD per 31 Desember kemarin dibandingkan dengan silpa yang direncanakan," kata Airin.
Silpa APBD Tangsel RP217 Miliar Tahun 2013
Jumat, 17 Januari 2014 8:24 WIB