Tangerang (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispertan) Kabupaten Tangerang, Banten mengembangkan penangkaran benih padi untuk memenuhi kebutuhan kelompok tani di daerah itu.
Kepala Dispertan Kabupaten Tangerang, Azis Gunawan di Tangerang, Kamis mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Tangerang telah melakukan penangkaran benih padi di lahan seluas 8 hektare.
Baca juga: Realisasi penerimaan pajak Samsat Balaraja, Tangerang capai 71 persen
"Kita ada penyediaan penangkaran benih padi untuk bantuan petani sebesar 16 ton di lahan seluas 8 hektare," katanya.
Ia mengatakan, dalam pengembangan penangkaran benih padi di luasan 8 hektare itu, ditargetkan satu hektarnya bisa memproduksi 2 ton benih padi.
"Bibit ini kita sediakan dengan penangkaran sendiri dan dikelola sendiri jadi tidak mengeluarkan anggaran dari manapun," ujarnya.
Ia menuturkan, dengan jumlah benih padi yang saat ini tersedia sudah cukup memenuhi kebutuhan para petani di Kabupaten Tangerang, khususnya bagi petani yang mengalami gagal panen karena terdampak cuaca buruk.
"Kalau pun nanti benih padi ini tidak cukup, kita juga sudah ada bantuan benih padi dari pemerintah Provinsi Banten dan pemerintah pusat," tuturnya.
Ia juga mengungkapkan, pada penangkaran benih padi tersebut ditujukan untuk meringankan beban petani guna hasil produksinya tidak terganggu.
Karena, lanjutnya, selama tahun 2021 ini dengan perubahan iklim yang berubah-ubah dan juga masih masa pandemi, tentunya banyak para petani di Kabupaten Tangerang yang terdampak, terutama terhadap hasil panen yang menurun.
"Dan bibi padi yang disediakan kita diberikan secara gratis bagi petani Kabupaten Tangerang ini," kata dia.
Penangkaran benih padi di Tangerang penuhi kebutuhan petani
Kamis, 4 November 2021 23:24 WIB
Kita ada penyediaan penangkaran benih padi untuk bantuan petani sebesar 16 ton di lahan seluas 8 hektare