Tangerang (ANTARABanten) - Dinas Pekerjaan umum (PU) Kabupaten Tangerang Provinsi Banten melaporkan sebanyak 240 jembatan di wilayahnya mengalami kerusakan akibat genangan air hujan dan beban kendaraan.
"Kami tengah melakukan survai untuk melihat seberapa besar kerusakan yang dialami," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tangerang, Dedy Rustandi di Tangerang Rabu.
Dedy mengatakan, berdasarkan pengamatan sementara ini kondisinya memang sudah sangat buruk sehingga mendesak untuk segera dilakukan perbaikan.
"Kami telah menerjukan tim teknis Pemkab Tangerang untuk memeriksa kondisi 240 jembatan," ujar dia.
Dedy menjelaskan, setelah survei barulah dapat diketahui anggaran yang harus disediakan untuk memperbaik kerusakan.
"Besaran anggaran yang dsediakan untuk satu unit jembatan akan sangat tergantung kepada panjangnya. Rata-rata jembatan di Pemkab Tangerang memiliki panjang di atas 900 kilometer, tetapi ada juga yang di bawah itu," ujar dia.
Kepala Bidang Pembangunan Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga Kabupaten Tangerang Nandang Wahyu mengatakan, sampai saat ini pihaknya telah menyelesaikan pembangunan enam unit jembatan baru penghubung antar kecamatan.
Biaya pembangunan enam jembatan tersebut sebesar Rp5 miliar dalam APBD 2010. Jembatan itu antara lain di Jambe Rp1,8 miliar, Kresek Rp300 juta, Legok Rp260 juta, Pasar kemis Rp970 juta, Mekar Baru Rp625 juta dan Sukamulya Rp680 juta.
PU Kabupaten Tangerang Laporkan 240 Jembatan Rusak
Jumat, 21 Januari 2011 10:47 WIB