Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak, Banten, menjamin persediaan pangan aman selama Ramadhan 2020.
"Persediaan pangan selama Ramadhan melimpah," kata Kepala Disperindag Kabupaten Lebak H Dedi Rahmat saat menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Rangkasbitung, Selasa.
Pendistribusian kebutuhan bahan pokok ke sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak berjalan lancar, meski curah hujan cukup tinggi.
Selama ini, persediaan bahan pokok selama Ramadhan relatif aman dan mencukupi juga tidak terdampak pandemi virus COVID-19.
Masyarakat juga tidak perlu khawatir akan terjadi kenaikkan harga-harga hingga Lebaran, karena berdasarkan hasil pemantauan persedian bahan pokok melimpah.
"Kami optimistis konsumsi kebutuhan selama Ramadhan hingga Lebaran terpenuhi dan harga stabil," katanya menjelaskan.
Menurut dia, saat ini, pasokan bahan pokok yang melimpah di antaranya beras, minyak goreng, gula, daging unggas, telur, daging sapi, terigu, sayur dan lainnya. Bahkan produksi beras surplus dari hasil produksi petani Kabupaten Lebak juga pengusaha distribusi stok bahan pokok memiliki persediaan cukup banyak.
Pemerintah daerah melibatkan Satgas Pangan juga Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPIDdalam ) mengoptimalkan pengawasan ke sejumlah perusahaan pemasok sembako guna mengatasi aksi penimbunan. Namun, pihaknya tidak menemukan adanya penimbunan bahan pokok tersebut.
Selain itu juga masyarakat diimbau tidak melakukan aksi borong yang bisa menimbulkan kelangkaan di pasaran hingga menimbulkan gejolak.
"Kami juga meminta pedagang tidak menaikkan harga seenaknya selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1441 H," katanya.
Sementara itu, sejumlah konsumen mengaku bahwa mereka terpenuhi kebutuhan baha pokok selama Ramadhan karena pasokan bahan pokok di Pasar Maja mrlimpah.
"Kami membeli kebutuhan pokok untuk selama sepekan terpenuhi dan harga stabil," kata Ujang (45), warga Maja saat ditemui di Pasar Maja Kabupaten Lebak.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Persediaan pangan selama Ramadhan melimpah," kata Kepala Disperindag Kabupaten Lebak H Dedi Rahmat saat menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Rangkasbitung, Selasa.
Pendistribusian kebutuhan bahan pokok ke sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak berjalan lancar, meski curah hujan cukup tinggi.
Selama ini, persediaan bahan pokok selama Ramadhan relatif aman dan mencukupi juga tidak terdampak pandemi virus COVID-19.
Masyarakat juga tidak perlu khawatir akan terjadi kenaikkan harga-harga hingga Lebaran, karena berdasarkan hasil pemantauan persedian bahan pokok melimpah.
"Kami optimistis konsumsi kebutuhan selama Ramadhan hingga Lebaran terpenuhi dan harga stabil," katanya menjelaskan.
Menurut dia, saat ini, pasokan bahan pokok yang melimpah di antaranya beras, minyak goreng, gula, daging unggas, telur, daging sapi, terigu, sayur dan lainnya. Bahkan produksi beras surplus dari hasil produksi petani Kabupaten Lebak juga pengusaha distribusi stok bahan pokok memiliki persediaan cukup banyak.
Pemerintah daerah melibatkan Satgas Pangan juga Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPIDdalam ) mengoptimalkan pengawasan ke sejumlah perusahaan pemasok sembako guna mengatasi aksi penimbunan. Namun, pihaknya tidak menemukan adanya penimbunan bahan pokok tersebut.
Selain itu juga masyarakat diimbau tidak melakukan aksi borong yang bisa menimbulkan kelangkaan di pasaran hingga menimbulkan gejolak.
"Kami juga meminta pedagang tidak menaikkan harga seenaknya selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1441 H," katanya.
Sementara itu, sejumlah konsumen mengaku bahwa mereka terpenuhi kebutuhan baha pokok selama Ramadhan karena pasokan bahan pokok di Pasar Maja mrlimpah.
"Kami membeli kebutuhan pokok untuk selama sepekan terpenuhi dan harga stabil," kata Ujang (45), warga Maja saat ditemui di Pasar Maja Kabupaten Lebak.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020