Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang menerjunkan 23 mobil tangki yang biasa untuk menyiram tanaman, guna menyedot air di kedua lokasi banjir kawasan Periuk di Perumahan Periuk Damai dan Villa Mutiara Pluit.
Kepala Bidang Pertamanan dan Dekorasi Kota Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Hendri Pratama Saputra di Tangerang, Kamis, menyebutkan mobil-mobil penyiram tanaman yang masing-masing berkapasitas 6.000 liter akan membantu menyedot air yang masih menggenangi rumah warga.
"Kita bantu dengan mobil-mobil taman. Kita sedot airnya agar lebih cepat surutnya," katanya.
Usai dari Perumahan Villa Mutiara Pluit dan Periuk Damai, mobil pertamanan nantinya juga membantu kegiatan serupa di lokasi lainnya.
"Untuk sementara kita fokus di sini, nanti selanjutnya kita akan pindah ke lokasi yang masih terendam banjir," ungkapnya.
Hendri menyebutkan mobil pertamanan paling tidak akan siaga selama dua sampai tiga hari ke depan guna mengatasi banjir di kawasan itu.
"Kita tentu ingin secepatnya warga kembali bisa beraktivitas seperti semula, untuk itu mobil pertamanan usai digunakan untuk menyirami tanaman, kita lanjut gunakan untuk menyedot banjir," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Kepala Bidang Pertamanan dan Dekorasi Kota Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Hendri Pratama Saputra di Tangerang, Kamis, menyebutkan mobil-mobil penyiram tanaman yang masing-masing berkapasitas 6.000 liter akan membantu menyedot air yang masih menggenangi rumah warga.
"Kita bantu dengan mobil-mobil taman. Kita sedot airnya agar lebih cepat surutnya," katanya.
Usai dari Perumahan Villa Mutiara Pluit dan Periuk Damai, mobil pertamanan nantinya juga membantu kegiatan serupa di lokasi lainnya.
"Untuk sementara kita fokus di sini, nanti selanjutnya kita akan pindah ke lokasi yang masih terendam banjir," ungkapnya.
Hendri menyebutkan mobil pertamanan paling tidak akan siaga selama dua sampai tiga hari ke depan guna mengatasi banjir di kawasan itu.
"Kita tentu ingin secepatnya warga kembali bisa beraktivitas seperti semula, untuk itu mobil pertamanan usai digunakan untuk menyirami tanaman, kita lanjut gunakan untuk menyedot banjir," kata dia.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020