Serang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Serang menyerahkan bantuan 2,5 ton beras kepada korban banjir di Desa Songgom Jaya, Kecamatan Cikande, Senin.
Peninjauan lokasi banjir dilakukan bersama Tim Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD), Dinas Sosial (Dinsos), Camat, pihak Polri dan TNI untuk memastikan bantuan yang disalurkan sampai kepada masyarakat korban banjir.
Sebanyak empat desa yang mengalami banjir tersebar di Kecamatan Cikande di antaranya Desa Parigi, Koper, Cikande dan Desa Parigi. Sedangkan untuk jumlah korban banjir sebanyak 505 kepala keluarga (KK) se Kecamatan Cikande, khususnya di Desa Songgom Jaya sebanyak 125 rumah dan 165 KK tersebar di lima kampung.
"Kami hadir membawa bantuan berupa beras sebanyak 2,5 ton untuk tiga kecamatan, 640 makanan siap saji dan sembako sudah disiapkan dan diserahkan di Kantor Desa Songgom Jaya," ujarnya.
Berdasarkan asesmen sesuai by name by addres sudah disiapkan untuk bantuannya sampai kepada masyarakat yang terdampak dan berhak menerimanya.
"Bantuan ini bukan hanya dari Pemda, tetapi juga dari kepolisian, TNI, swadaya dan semua pihak kami menampungnya," katanya.
Selain empat desa di Kecamatan Cikande, banjir juga terjadi di Desa Tanara, Kecamatan Tanara dan Desa Gabus, Kecamatan Kopo yang terdampak meluapnya Sungai Cidurian akibat intensitas hujan tinggi yang sudah menjadi langganan banjir.
Oleh karena itu tim BPBD, Dinsos, Camat, Lurah dan seluruh pemangku kepentingan melakukan asesmen baik di Kecamatan Tanara, Cikande maupun di Kecamatan Kopo.
"Kami juga menyiapkan siskamling termasuk posko kesehatan di setiap puskesmas dengan menyiapkan para perawat,” katanya.
Nanang memastikan untuk bantuan akan terus disalurkan meski kondisi banjir saat ini sudah mulai surut dan diharapkan dua sampai tiga hari kembali normal.
Baca juga: Pemprov Banten minta semua pihak siap siaga bencana
