Rangkaian HUT Banten ke-19 dari hari Kamis tanggal 3 sampai Minggu, 6 Oktober 2019 ditutup dengan penampilan 'Wali Band' yang dipusatkan di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), di Kota Serang, Minggu.
Grup musik ternama asal Pesantren Latansa, Lebak, Banten yang beranggotakan Farhan Zainal Muttaqin (Faank), Aan Kurnia (Apoy), Ihsan Bustomi (Tomi), dan Hamzah Shopi (Ovie) ini menghibur masyarakat dengan sepuluh lagu hits yang sudah tak asing lagi di telinga masyarakat.
Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengatakan perayaan HUT ke 19 Banten ini memang dikemas untuk masyarakat.
"Ada bazaar yang diikuti masyarakat dan terakhir penampilan Band Wali untuk menghibur masyarakat," katanya.
Sebelum penampilan grup Band Wali, ratusan masyarakat dan pegawai Pemprov Banten juga mengikuti kegiatan Sepeda Gembira yang dimulai dari Banten Lama menuju KP3B dan lomba kicau burung di kantor Dinas Pariwisata Provinsi Banten. Berbagai hadiah menarik diberikan Pemprov Banten untuk masyarakat.
Wahidin Halim mengatakan, acara ini milik rakyat. Untuk itu, semua masyarakat harus bisa merasakan kemeriahan peringatan HUT ke-19 ini.
"Saya tidak mau merayakan peringatan HUT Banten ini hanya untuk pegawai, tapi untuk semua masyarakat," kata Ketua Panitia HUT ke 19 Provinsi Banten Opar Sohari.
Penampilan grup Band Wali memang sengaja dilakukan Pemprov untuk menghibur masyarakat.
"Masyarakat haus akan hiburan, maka kami hadirkan untuk menghibur masyarakat," kata mantan Walikota Tangerang dua periode ini.
Peringatan HUT ke 19 Provinsi Banten ini terdiri dari 21 kegiatan yang telah dilaksanakan sejak Kamis (3/10) lalu.
Opar bersyukur kegiatan selama empat hari berlangsung sukses dan meriah sesuai dengan yang diharapkan.
"Syukur Alhamdulillah semua kegiatan sudah berjalan dengan baik. Namun demikian, namanya juga manusia pasti ada kekurangan," kata Opar.
Peringatan HUT Banten ini dikemas oleh panitia memang untuk masyarakat dari Ciputat, Kota Tangerang Selatan sampai Cibareno, Kabupaten Lebak.
"Kami persembahkan untuk semua masyarakat Banten dari utara sampai selatan Banten," katanya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Grup musik ternama asal Pesantren Latansa, Lebak, Banten yang beranggotakan Farhan Zainal Muttaqin (Faank), Aan Kurnia (Apoy), Ihsan Bustomi (Tomi), dan Hamzah Shopi (Ovie) ini menghibur masyarakat dengan sepuluh lagu hits yang sudah tak asing lagi di telinga masyarakat.
Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengatakan perayaan HUT ke 19 Banten ini memang dikemas untuk masyarakat.
"Ada bazaar yang diikuti masyarakat dan terakhir penampilan Band Wali untuk menghibur masyarakat," katanya.
Sebelum penampilan grup Band Wali, ratusan masyarakat dan pegawai Pemprov Banten juga mengikuti kegiatan Sepeda Gembira yang dimulai dari Banten Lama menuju KP3B dan lomba kicau burung di kantor Dinas Pariwisata Provinsi Banten. Berbagai hadiah menarik diberikan Pemprov Banten untuk masyarakat.
Wahidin Halim mengatakan, acara ini milik rakyat. Untuk itu, semua masyarakat harus bisa merasakan kemeriahan peringatan HUT ke-19 ini.
"Saya tidak mau merayakan peringatan HUT Banten ini hanya untuk pegawai, tapi untuk semua masyarakat," kata Ketua Panitia HUT ke 19 Provinsi Banten Opar Sohari.
Penampilan grup Band Wali memang sengaja dilakukan Pemprov untuk menghibur masyarakat.
"Masyarakat haus akan hiburan, maka kami hadirkan untuk menghibur masyarakat," kata mantan Walikota Tangerang dua periode ini.
Peringatan HUT ke 19 Provinsi Banten ini terdiri dari 21 kegiatan yang telah dilaksanakan sejak Kamis (3/10) lalu.
Opar bersyukur kegiatan selama empat hari berlangsung sukses dan meriah sesuai dengan yang diharapkan.
"Syukur Alhamdulillah semua kegiatan sudah berjalan dengan baik. Namun demikian, namanya juga manusia pasti ada kekurangan," kata Opar.
Peringatan HUT Banten ini dikemas oleh panitia memang untuk masyarakat dari Ciputat, Kota Tangerang Selatan sampai Cibareno, Kabupaten Lebak.
"Kami persembahkan untuk semua masyarakat Banten dari utara sampai selatan Banten," katanya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019