Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak menyalurkan bantuan sembilan bahan pokok atau sembako dan perlengkapan dapur untuk korban kebakaran di Desa Sindanglaya, Kecamatan Sobang.
"Kebakaran itu menghanguskan 15 rumah, namun beruntung tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Seksi Rekontruksi BPBD Kabupaten Lebak Bernardi di Lebak, Rabu.
Peristiwa kebakaran itu terjadi pada Rabu (24/7) pukul 08.20 WIB diduga korsleting listrik dari salah satu rumah warga hingga mengeluarkan percikan api.
Kebakaran di Desa Sindanglaya Kecamatan Sobang tersebut, warga kesulitan untuk memadamkan api karena lokasinya berada di pedalaman.
BPBD setempat melakukan evakuasi agar warga korban kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa.
Baca juga: Jalan tol Serang-Panimbang dukung pariwisata Lebak
Pihaknya tengah melakukan pendataan rumah warga yang terbakar, termasuk kerugian akibat kebakaran tersebut.
"Kami akan melaporkan kejadian kebakaran itu ke Bupati Iti Octavia pascabencana itu," katanya.
Ia mengatakan, BPBD mendirikan tenda pengungsian karena warga korban kebakaran tidak memiliki tempat tinggal.
Disamping juga mendirikan dapur umum agar warga korban kebakaran tidak mengalami kerawanan pangan pescabencana alam itu.
"Kami mengutamakan penanganan pascabencana agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerawanan pangan," katanya.
Kepala Desa Sindanglaya Kecamatan Sobang Kabupaten Lebak Andi mengatakan warganya yang menjadi korban kebakaran itu tercatat 15 rumah.
Mereka warga korban kebakaran terpaksa tinggal di pengungsian tenda milik BPBD.
"Kami akan berupaya agar warga korban kebakaran mendapat bantuan pembagunan rumah dari pemerintah daerah," katanya.
Baca juga: Pemkab Lebak tandatangani MOU KUA dan PPAS APBD 2020
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Kebakaran itu menghanguskan 15 rumah, namun beruntung tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Seksi Rekontruksi BPBD Kabupaten Lebak Bernardi di Lebak, Rabu.
Peristiwa kebakaran itu terjadi pada Rabu (24/7) pukul 08.20 WIB diduga korsleting listrik dari salah satu rumah warga hingga mengeluarkan percikan api.
Kebakaran di Desa Sindanglaya Kecamatan Sobang tersebut, warga kesulitan untuk memadamkan api karena lokasinya berada di pedalaman.
BPBD setempat melakukan evakuasi agar warga korban kebakaran tidak menimbulkan korban jiwa.
Baca juga: Jalan tol Serang-Panimbang dukung pariwisata Lebak
Pihaknya tengah melakukan pendataan rumah warga yang terbakar, termasuk kerugian akibat kebakaran tersebut.
"Kami akan melaporkan kejadian kebakaran itu ke Bupati Iti Octavia pascabencana itu," katanya.
Ia mengatakan, BPBD mendirikan tenda pengungsian karena warga korban kebakaran tidak memiliki tempat tinggal.
Disamping juga mendirikan dapur umum agar warga korban kebakaran tidak mengalami kerawanan pangan pescabencana alam itu.
"Kami mengutamakan penanganan pascabencana agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerawanan pangan," katanya.
Kepala Desa Sindanglaya Kecamatan Sobang Kabupaten Lebak Andi mengatakan warganya yang menjadi korban kebakaran itu tercatat 15 rumah.
Mereka warga korban kebakaran terpaksa tinggal di pengungsian tenda milik BPBD.
"Kami akan berupaya agar warga korban kebakaran mendapat bantuan pembagunan rumah dari pemerintah daerah," katanya.
Baca juga: Pemkab Lebak tandatangani MOU KUA dan PPAS APBD 2020
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019