Aparat Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Tangerang, Banten, secara gencar melakukan sosialisasi partisipasi pemilih pada pemilu 2019 terutama bagi pemuda dan pemula.
Kepala Kesbangpol Kabupaten Tangerang, Ahmad Hidayat di Tangerang, Senin mengatakan peran serta masyarakat pada pesta demokrasi tidak dapat dikesampingkan, ini menentukan perjalanan bangsa lima tahun ke depan.
"Partisipasi pemilih pemula sangat diharapkan termasuk para pemuda yang tersebar pada 29 kecamatan," katanya.
Dalam sosialisasi itu pihaknya bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang, akademisi, Bawaslu, KNPI setempat, camat dan kepala desa.
Namun pihaknya berkewajiban agar pemilu sukses dengan damai dan melahirkan pemimpin pilihan masyarakat, maka perlu upaya agar pemilih yang telah terdaftar berbondong-bondong ke TPS pada 17 April 2019.
Menurut dia, saat pencoblosan tinggal menghitung hari, maka upaya meningkatkan partisipasi pemilih adalah suatu keharusan dan jangan golput.
Sedangkan KPU setempat telah melakukan rapat pleno Daftar Pemilih Tetap (DPT) tahap kedua sebanyak 2.118.565 pemilih tersebar pada 29 kecamatan.
DPT itu sebanyak 1.198 pemilih diantaranya adalah tuna daksa, tuna netra, tuna rungu (wicara), tuna grahita dan disabilitas lainnya.
Para pemilih mencoblos pada 8.851 TPS yang telah tersedia di desa atau kelurahan di Kabupaten Tangerang.
Bahkan KPU setempat menargetkan partisipasi suara pemilih sebesar 77,5 persen pemilu 2019 dan sesuai yang diharapkan oleh KPU Pusat.
Komisioner KPU Kabupaten Tangerang Divisi SDM, Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Imron Marus berharap target itu lebih karena telah beberapa kali melakukan sosialisasi terutama bagi pemilih pemula.
Target itu diharapkan meningkat seperti para pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Tangerang 2018.
Ahmad menambahkan peserta sosialisasi menjadi agen di daerah masing-masing dan mengajak agar warga beramai-ramai ke TPS.
Pihaknya optimistis bila peserta sosialisasi bersedia bekerja keras mengajak datang ke TPS, niscaya target partisipasi meningkat.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Kepala Kesbangpol Kabupaten Tangerang, Ahmad Hidayat di Tangerang, Senin mengatakan peran serta masyarakat pada pesta demokrasi tidak dapat dikesampingkan, ini menentukan perjalanan bangsa lima tahun ke depan.
"Partisipasi pemilih pemula sangat diharapkan termasuk para pemuda yang tersebar pada 29 kecamatan," katanya.
Dalam sosialisasi itu pihaknya bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang, akademisi, Bawaslu, KNPI setempat, camat dan kepala desa.
Namun pihaknya berkewajiban agar pemilu sukses dengan damai dan melahirkan pemimpin pilihan masyarakat, maka perlu upaya agar pemilih yang telah terdaftar berbondong-bondong ke TPS pada 17 April 2019.
Menurut dia, saat pencoblosan tinggal menghitung hari, maka upaya meningkatkan partisipasi pemilih adalah suatu keharusan dan jangan golput.
Sedangkan KPU setempat telah melakukan rapat pleno Daftar Pemilih Tetap (DPT) tahap kedua sebanyak 2.118.565 pemilih tersebar pada 29 kecamatan.
DPT itu sebanyak 1.198 pemilih diantaranya adalah tuna daksa, tuna netra, tuna rungu (wicara), tuna grahita dan disabilitas lainnya.
Para pemilih mencoblos pada 8.851 TPS yang telah tersedia di desa atau kelurahan di Kabupaten Tangerang.
Bahkan KPU setempat menargetkan partisipasi suara pemilih sebesar 77,5 persen pemilu 2019 dan sesuai yang diharapkan oleh KPU Pusat.
Komisioner KPU Kabupaten Tangerang Divisi SDM, Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Imron Marus berharap target itu lebih karena telah beberapa kali melakukan sosialisasi terutama bagi pemilih pemula.
Target itu diharapkan meningkat seperti para pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Tangerang 2018.
Ahmad menambahkan peserta sosialisasi menjadi agen di daerah masing-masing dan mengajak agar warga beramai-ramai ke TPS.
Pihaknya optimistis bila peserta sosialisasi bersedia bekerja keras mengajak datang ke TPS, niscaya target partisipasi meningkat.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019