Tentara Nasional Indonesia Manunggal Masuk Desa (TMMD) membangun jalan sepanjang 3,2 kilometer di Desa Mekarsari Kabupaten Pandeglang.
     
"Pembangunan jalan itu untuk mempermudah akses perekonomian masyarakat," kata Bupati Pandeglang Irna Narulita saat membuka acara TMMD di lapangan Jasugih Masjid, Desa Bojong, Kecamatan Bojong, Selasa.
     
Pemerintah daerah sangat terbantu adanya program TMMD dengan merealisasikan pembangunan jalan desa.
     
Pembangunan jalan desa itu tentu dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
     
Mereka masyarakat kini mudah mengakses perjalanan  menuju pasar dengan biaya angkutan murah.
     
Biasanya, warga membawa hasil komoditas pertanian ke pasar mengeluarkan biaya angkutan Rp70 ribu, namun sekarang Rp30 ribu.
     
"Kami berharap program TMMD itu terus berlanjut guna mempercepat pembangunan daerah," ujarnya menjelaskan. 
     
Bupati mengatakan, dirinya menjabat sebagai kepala daerah kurang lebih dua tahun sembilan bulan, masih banyak infrastruktur yang harus dibenahi.
     
"Saya dan pak Tanto hampir tiga tahun menjabat masih banyak jalan yang kondisi rusak yang harus segera diperbaiki, dengan adanya TMMD kami sangat terbantu dan hasil TMMD ini akan kami tingkatkan statusnya menjadi jalan kabupaten," katanya menjelaskan.
     
Dengan TMMD ini, menurut dia, TNI semakin manunggal bersama rakyat, karena pada pelaksanaan TMMD akan terbangun kerjasama yang baik dan meningkatkan asas gotong royong. 
     
"Banyak hal yang dapat kami ambil disini, selain akses mudah, masyarakat kami dapat menambah wawasan kebangsaan dan membangun kembali tradisi gotong royong sehingga terjadi keterpaduan antara Pemerintah, TNI dan masyarakat," katanya.
     
Komandan Kodim 0601 Letkol Inf Denny Juwan Pranata mengatakan, pada TMMD ini akan dilakaanakan dua kegiatan yaitu fisik dan non fisik.      Untuk fisik pembangunan jalan sepanjang 3,2 km dengan lebar 6 meter, siring sepanjang 6.400 m, gorong-gorong 16 unit, pembuatan TPT 50 m, pembuatan jembatan sementara 3x4 m 1 unit, pengerasan jalan 1 km, rehab mushola, mandi cuci kakus (Mck) dan tempat wudhu. 
     
Sedangkan non fisik yaitu pembinaan dan penyuluhan.  "Dengan adanya TMMD ini masyarakat akan lebih sejahtera," katanya.

 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019